Kursi Sopir Bergeser, Bus Hilang Kendali dan Tabrak Rumah Warga di Gentong Tasikmalaya

17 Februari 2022, 17:51 WIB
Bus menabrak rumah warga di Kampung Cibahayu, Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, akibat hilang kendali.* /Kabar-Priangan.com/Erwin RW

KABAR PRIANGAN - Karena hilang kendali, bus menabrak rumah warga di Jalan Raya Kadipaten, Kampung Cibahayu RT 03 RW 04, Desa Cibahayu, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Kamis 17 Februari 2022 sekitar pukul 12.30 WIB.

Akibat laka lantas tersebut rumah warga rusak berat dan bus rusak di bagian depan. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, semua penumpang dan pemilik rumah selamat.

Sopir bus Merdeka jurusan Tasikmalaya-Jakarta Nana Kusmana (62) mengaku kaget saat kursi bus yang dikemudikannya mendadak bergeser ke belakang. Sehingga tangannya terlepas dari stir bus dan laju bus tidak terkendali.

Baca Juga: Hanya Dalam Kurun Waktu Tiga Minggu, Seribu Lebih Kasus Covid 19 Muncul di Kota Tasikmalaya

"Kursi yang diduduki tiba-tiba bergerak dan bergeser ke belakang. Tidak tahu karena apa diduga karena baut yang menguncinya terlepas hingga kursi bergeser," katanya sambil menahan napas usai berhasil dievakuasi dari dalam bus.

Kapolsek Kadipaten AKP Endang Wijaya mengatakan, dari hasil olah TKP satu unit bus umum Merdeka jurusan Tasikmalaya-Jakarta Nopol Z 7618 TF dikemudikan Nana Kusmana, warga Blok Depok RT 02 RW 06, Desa Sindangwasa, Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka.

Bus keluar dari lajur jalan raya lalu menabrak rumah milik warga yang berada di pinggir jalan.

Baca Juga: PPKM Level 3 Kota Tasikmalaya, Ada Kelonggaran bagi Pelaku Usaha untuk Pemulihan Ekonomi Masyarakat

Bus tersebut mengangkut penumpan sekitar enam orang, melaju dari arah Tasikmalaya menuju arah Bandung. Sesampainya di lokasi kejadian, kata Endang, kursi supir tiba-tiba bergeser ke belakang akibat terlepas dari dudukannya.

Sehingga posisi sopir yang sedang duduk pun ikut bergeser ke belakang. Akibat tidak bisa mengendalikan stirnya, lalu mobil bus menyeberang jalan dan menabrak rumah warga yang ada di sebelah kanan.

"Tidak ada korban jiwa semuanya selamat. Para penumpang, sopir dan kondektur semuanya selamat, termasuk rumah yang ditabrak, penghuninya selamat. Namun kernet bus mengalami luka di bagian tangan dan kakinya," katanya.

Baca Juga: Lima Situs Keramat di Gunung Geulis Sumedang, Ada Satu Diyakini Sebagai Pintu Gaib

Sementara itu akibat kecelakaan tersebut, pagar besi rumah warga mengalami kerusakan. Bagian kamar depan dan dapur dihantam bus hingga ambruk. Selain itu, tiang telepon patah.

Petugas dibantu warga kemudian melakukan evakuasi bus dan barang-barang di rumah warga yang bisa diselamatkan. Meski tidak tejadi kemacetan lalu lintas di kawasan tersebut, namun petugas tetap melakukan pengaturan jalur lalu lintas.

Salah seorang penumpang Wawan Supandi (57) asal Kampung Sirnasari RT 01 RW 03, Desa Palabuhan Ratu, Kecamatan Palabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, mengaku kaget saat melihat sopir dan kursi yang didudukinya tiba-tiba mundur.

Baca Juga: Pengukuhan Agus Fatah Sebagai Ketua STIA YPPT Priatim Tasikmalaya Masih Tunggu Restu KPU

Tak berselang lama bus yang ditumpanginya oleng dan terasa ada getaran dan suara keras. "Pas lihat ke jendela baru sadar bus sudah menabrak rumah warga. Tidak tahu kenapa kursi sopir bisa mundur," ucapnya.*

Editor: Arief Farihan Kamil

Tags

Terkini

Terpopuler