Kapolres Tasikmalaya Kota Bantu Dorong Mobil yang Mogok di Tanjakan Gentong

KABAR PRIANGAN - Arus balik yang mulai memasuki puncaknya pada Sabtu, 7 Mei 2022, hingga terjadi kemacetan di wilayah Gentong, Kabupaten Tasikmalaya.

Saat memantau arus balik dalam rangka Operasi Ketupat Lodaya 2022, Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan terjun langsung dengan menggunakan sepeda motor untuk mengurai kemacetan.

Saat menyisir jalur Gentong, terdapat kendaraan yang mogok. Kapolres turun membantu mendorong kendaraan pemudik yang mogok tersebut di Tanjakan Gentong Kecamatan Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya.

Baca Juga: Polemik Stadion GBLA Kembali Mencuat. Ridwan Kamil: Sok Bengbrengkeun Hate Meh Puas

Saat dikonfirmasi di Pos Terpadu Letter U Gentong, Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan mengungkapkan, bahwa Jajarannya sudah menyiapkan personil Tim Urai yang merupakan gabungan dari Satuan Lalu lintas dan Sat Samapta Polres Tasikmalaya Kota.

"Tim Urai untuk mengatisipasi kemacetan sepanjang jalur Gentong hingga wilayah Garut yang disebabkan adanya kendaraan mogok atau pelambungan jalur sehingga menghambat arus lalu lintas," ujarnya.

Ia juga menjelaskan bahwa pihaknya berkoordinasi dengan Polres Garut dan Polres Tasikmalaya untuk melakukan rekayasa lalu lintas sebagai upaya menghindari kemacetan lebih parah.

Baca Juga: Libur Lebaran Diperpanjang Tiga Hari, Guru SDN Citapen Kota Tasikmalaya Tetap Masuk Hari Senin, 9 Mei 2022  

Kemacetan yang cukup panjang terjadi pada Jumat (5/5/2022). Sehingga jalur Gentong diberlakukan one way untuk mengurai kemacetan.

Diperkirakan kendaraan yang terjebak macet mencapai sekitar 20 kilometer. Sehingga sempat ada pengalihan arus kendaraan ke wilayah Singaparna.

Salah satu warga Cilacap Sucipto (43) mengatakan, pihaknya bersama keluarga hendak balik ke perantauan di Tangerang. Ia bersama keluarga mudik ke kampung halamannya di Cilacap pada H-1.

Baca Juga: Menparekraf Sandiaga Uno Perkenalkan Purun Eco Straw, Produk UMKM Lokal Bangka Belitung di Sidang Umum PBB

Setelah lebaran ia harus kembali ke perantauan karena harus masuk kerja pada pekan depan. Meski perjalanan tersebut macet, dirinya mengaku senang karena selama dua tahun tidak mudik lebaran akibat covid 19.

Sementara pemilik mobil yang mogok dan dibantu didorong oleh Kapolres Tasikmalaya Kota menolak untuk dimintai keterangan.

Namun melihat kondisi mobil masih katagori mobil baru. Diperkirakan karena jalur macet jadi mesin mobil panas hingga mogok.***