Rencana Melanjutkan Liga Desa Zona 1 di Makorem Hari ini Batal. Panpel Belum Dapat Izin dari Danrem  

23 Mei 2022, 11:08 WIB
Ketua Panitia Pelaksana Liga Desa Garut 2/2022, Wahyudin Somantri .* /kabar-priangan.com/Dindin Herdiana/

 

KABAR PRIANGAN – Rencana Panitia Pelaksana Liga Desa Garut untuk melanjutkan sisa pertandingan di Zona 1 yang rencananya akan digelar di Lapangan Markas Komando Resort Militer (Makorem) pada Senin, 23 Mei 2022 ini belum ada kepastian.

Hingga saat ini, pihak Makorem belum memberikan izin penggunaan lapangan kepada panitia untuk pelaksanaan pertandingan lanjutan Liga Desa Garut.

Dengan demikian, lanjutan pertandingan Liga Desa Garut di Zona 1 yang rencananya akan kembali digelar pada hari Senin ini, kemungkinan akan diundur hingga Selasa atau hingga ada izin dari pihak Makorem.

Baca Juga: Untuk Mendapatkan Air Bersih, Warga Tiga Kampung di Desa Ciroyom, Bojonggambir Harus Berjalan Kaki 1 Km

Menurut informasi yang beredar, pihak Makorem belum menanggapi permohonan penggunaan lapang Makorem, karena saat ini sedang sibuk menyambut kehadiran Pangdam III Siliwangi di Garut.

Ketua Panitia Pelaksana Liga Desa Garut, Wahyudin Somantri mengakui bahwa hingga hari ini, Senin, 23 Mei 2022 pukul 10.30, belum ada kepastian izin dari pihak Makorem tentang penggunaan lapang untuk pelaksanaan lanjutan Liga Desa Zona 1.

Mengenai kemungkinan Danrem sedang sibuk menyambut kehadiran Pangdam sehingga belum bisa memberikan jawaban atas permohonan penggunaan lapang, Wahyudin belum bisa memastikan hal itu.

Baca Juga: Kasatlantas Polres Ciamis, AKP Zainul Arifin Meninggal Dunia. Padahal Baru Melakukan Olah TKP di Panumbangan

Yang jelas kata dia, jika sampai siang ini belum juga ada kabar, maka kemungkinan lanjutan Liga Desa untuk Zona 1 kembali diundur.

“Bisa kembali diundur. Mudah-mudahan besok, Selasa, 24 Mei 2022 bisa digelar. Yang jelas, kami masih menunggu izin dari Danrem,” kata Wahyudin.

Seperti diketahui, Liga Desa 2/2022 Garut yang diikuti oleh 218 dan terbagi dalam 8 zona, sempat terjadi keributan di sejumlah pertandingan.

Baca Juga: Indonesia Posisi Tiga, Naik Peringkat dibanding SEA Games Filipina. Ini Klasemen SEA Games 2021 Vietnam

Salah satu keributan yang menyebabkan terjadinya tawuran massal antar pendukung ini terjadi di Zona 1 yang digelar di Lapang Tanjung.

Setelah panitia mengevaluasi, akhirnya pelaksanaan Liga Desa untuk zona 1 harus dipindahkan ke lapangan yang lebih representatif, mengingat untuk pelaksanaan di Lapang Tanjung, tak ada jarak antara penonton dengan pemain.

Dalam pertandingan Zona 1 yang digelar di Lapang Tanjung ini, penonto berdiri pas di garis lapang, sehingga hal ini membuat rawan terjadinya keributan.

Baca Juga: Harga Lahan di Kawasan Masjid Al Kamil Jatigede Sumedang, Naik 10 Kali Lipat

Atas hal itulah, setelah panitia menggelar rapat dengan unsur terkait, termasuk dengan unsur TNI/Polri, akhirnya disepakati bahwa sisa pertandingan di Zona 1 yang tinggal menyisakan 12 pertandingan lagi akan digelar di Lapangan makorem.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi

Tags

Terkini

Terpopuler