Longsor di Caringin Garut, Satu Rumah Warga Rusak Berat

6 November 2022, 20:42 WIB
Hujan dengan intensitas tinggi di wilayah selatan Garut telah menyebabkan longsor di Kampung Pasir Gedang, Desa Sukarame, Kecamatan Caringin, Garut.Akibatnya bagian belakang rumah warga rusak berat tertimpa longsoran. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Warga Kampung Pasir Gedang, Desa Sukarame, Kecamatan Caringin Garut, panik menyusul peristiwa longsor yang terjadi di daerah tersebut yang menyebabkan bagian belakang salah satu rumah warga rusak berat.

Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut, Satria Budi, menyebutkan longsor di Kampung Pasir Gedang terjadi akibat ambruknya tebing setinggi 50 meter. Ini terjadi pasca daerah tersebut diguyur hujan dengan intensitas tinggi sejak sore hingga malam.

"Ada salah satu rumah warga yang rusak berat akibat tertimbun longsoran yang terjadi sekitar pukul 21 00 WIB. Untungnya bencana tersebut tidak sampai menelan korban jiwa," ucap Budi, Minggu, 6 November 2022.

Baca Juga: Eks Anggota NII dan DI di Garut Dikumpulkan MUI, Ada Apa?

 Ia menyampaikan, pascakejadian, petugas BPBD beserta pemerintahan dan warga setempat langsung berupaya untuk membantu membersihkan material longsoran. Hingga kini, upaya pembersihan masih terus dilakukan mengingat timbunan tanah yang volumenya cukup besar. 

Diungkapkannya, longsor terjadi di wilayah yang tidak padat penduduk. Rumah yang terdampak pun hanya satu karena rumah lainnya jaraknya cukup jauh.

Namun demikian, Budi mengimbau warga tetap waspada mengingat adanya potensi longsor susulan. Apalagi hujan masih cukup tinggi intensitasnya di wilayah selatan Garut. 

Baca Juga: Di Garut Penyebaran Covid-19 Landai Tapi Belum Aman

Camat Caringin, Suhud Suhudiah, mengatakan upaya pembersihan material longsoran tidak bisa hanya dilakukan dengan alat seadanya. Diperlukan bantuan berupa alat berat agar upaya pembersihan bisa berjalan dengan optimal. 

"Kami sudah berkoordinasi dengan pihak PUPR Garut terkait kebutuhan alat berat untuk membantu membersihkan material longsoran. Ini memang tak bisa dilakukan secara manual karena timbunan tanah longsorannya yang volumenya tinggi," ucapnya.

Dari informasi yang didapatkannya, tutur Suhud, saat ini alat berat berada di kawasan Cisewu. Namun untuk mengangkutnya diperlukan truk yang katanya akan didatangkan dari wilayah kota. 

Baca Juga: Porprov Jabar 2022 Perolehan Medali Kontingen Garut Terus Bertambah, Kini Jadi 5 Medali, 2 Diantaranya Emas

Sehingga, ujar Suhud, kemungkinan upaya pembersihan material longsoran dengan menggunakan alat berat baru bisa dilaksanakan besok.***

Editor: Nanang Sutisna

Tags

Terkini

Terpopuler