Pembangunan Taman Alun-alun Singaparna Tasikmalaya Harus Benar-benar Tuntas, Jangan Ada Genangan Air Lagi!

11 Desember 2022, 19:48 WIB
Perkembangan pembangunan Alun-alun Singaparna Kabupaten Tasikmalaya kini tengah menyiapkan tribun serta berbagai ornamen pendukung yang ada disana.* /kabar-priangan.com/Aris MF/

KABAR PRIANGAN - Kawasan Alun alun Singaparna Kabupaten Tasikmalaya diharapkan tidak ada lagi genangan air ketika musim penghujan, setelah dilaksanakan penataan dan pembangunan di kawasan tersebut saat ini.

Sehingga pembangunan Alun alun Singaparna Kabupaten Tasikmalaya tersebut harus betul-betul tuntas, khususnya dalam permasalahan drainase yang selama ini menjadi masalah ketika turun hujan.

Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Jejeng Z Muttaqin, mengatakan penataan Alun alun Singaparna menjadi salah satu kebutuhan dalam penataan ibu kota pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya saat ini.

Baca Juga: Kemenag dan Pemkot Tasikmalaya Luncurkan Program 'Pasutri', Kini Nikah Langsung Dapat 3 Dokumen Kependudukan

Sebagai warga Kecamatan Singaparna, Jejeng mengaku banyak menerima aspirasi masyarakat yang sangat membutuhkan keberadaan ruang terbuka hijau. 

"Kemarin kan merasa tidak bisa diselesaikan ketika ada turun hujan, selalu terjadi genangan air disana karena tidak ada penyelesaian secara menyeluruh," kata politisi PKB Kabupaten Tasikmalaya tersebut, Minggu 11 Desember 2022.

Jejeng menilai, penataan Alun alun Singaparna dibutuhkan masyarakat untuk menikmati ruang terbuka hijau. Namun harus diingat pula bila penataan tersebut harus menjadi jalan keluar permaslahan genangan di sekitar alun-alun. 

Baca Juga: Kejutan-kejutan Maroko, Sukses Pecahkan Rekor Jadi Negara Afrika Pertama yang Menembus Semi Final Piala Dunia

Maka agar berjalan sesuai dengan apa yang telah direncanakan, tentu harus terus diawasi bersama agar pembangunannya tuntas dan tidak menyisalan persoalan lain.

Alun alun Singaparna nanti tidak hanya indah dipandang, namun diharapkan menjadi solusi permasalahan genangan air di pusat kota Kabupaten Tasikmalaya tersebut. 

Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya Mochamad Zen, mengatakan, pembanguan Taman Alun alun Singaparna ditekankan untuk selesai tepat waktu dengan kualitas bagus. Hal itu karena Taman Alun alun Singaparna merupakan pembangunan awal dalam penataan ibu kota Kabupaten Tasikmalaya.

Baca Juga: 7 Tempat Wisata Kuliner di Tasikmalaya yang Murah dan Kekinian, Selalu Jadi Tongkrongan Favorit Para ABG!

Bisa jadi proyek ini pun menjadi awal penataan wajah pusat ibu kota Kabupaten Tasikmalaya. "Maka dengan itu kami terus push sisi pekerjaannya. Bahkan kami minta adanya shift malam, hingga pekerjaannya dilakukan hingga malam hari," ujar dia.

Pihaknya pun melakukan evaluasi secara bertahap terhadap pembangunan Taman Alun alun Singaparna itu. Hal tersebut tentunya agar pekerjaan selesai tepat waktu dan tidak mengesampingkan kualitas pembangunannya.

Proyek yang memakan biaya hingga kurang lebih Rp 10 miliar tersebut harus tuntas akhir Desember tahun 2022 ini.*

 

Editor: Arief Farihan Kamil

Tags

Terkini

Terpopuler