Kaum Disabilitas di Sumedang Didorong Mampu Berwirausaha Secara Mandiri

22 Desember 2022, 14:56 WIB
Salah seorang penyandang disabilitas di wilayah Kabupaten Sumedang, menerima bantuan untuk modal usaha dari Baznas. /kabar-priangan.com/Taufik Rohman/

 

KABAR PRIANGAN - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Republik Indonesia, bersama Baznas Kabupaten Sumedang, adakan pelatihan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) ayam goreng krispi, bagi kalangan disabilitas, di Komplek Asrama Haji Islamic Center Sumedang, Kamis, 22 Desember 2022.

Pelatihan UMKM ini, diharapkan dapat mendorong kaum disabilitas agar bisa berwirausaha secara mandiri, sehingga ke depannya mereka mampu menjadi muzaki.

Panitia pelatihan UMKM dari perwakilan Baznas RI, Rizaludin, menyebutkan kegiatan pelatihan usaha ayam goreng krispi ini, diikuti oleh sedikitnya 20 orang wanita dari kalangan disabilitas.

Baca Juga: Banjir Ujungjaya Sumedang Semalam Sebabkan 1 Korban Tewas

Kegiatan pelatihan ini, kata Rizaludin, sengaja diadakan dalam rangka memperingati Hari Ibu dan Hari Disabilitas Nasional. 

"Melalui kegiatan ini, kami Baznas RI dan Baznas Kabupaten Sumedang, ingin memfasilitasi kaum disabilitas supaya mereka bisa hidup mandiri dalam berwirausaha," ujar Rizaludin.

Selain diberikan pelatihan usaha membuat ayam goreng krispi, kata Rizaludin, puluhan wanita penyandang disabilitas ini tentunya akan diberi juga bantuan modal berikut peralatan usahanya.

Baca Juga: Jumlah Kunjungan Wisata ke Sumedang Meningkat Sejak Tol Cisumdawu Dibuka

Semua bantuan ini, disalurkan Baznas RI melalui program Z Chicken, dengan sasaran khusus bagi ibu-ibu dari kalangan disabilitas, agar mereka dapat mengolah fried chicken (makanan siap saji) untuk dijadikan ladang usaha.

"Jadi setiap peserta nantinya akan mendapatkan satu paket program bantuan Z Chicken dari Baznas. Bantuan ini akan diberikan dalam berbagai bentuk, mulai dari gerobak untuk jualan, alat-alat masak, bahan baku, sampai pelatihan dan pendampingan, dengan kisaran bantuan sebesar Rp 17 juta per paket," ucap Rizaludin.

Dengan digulirkannya program Z Chicken ini, sambung Rizaludin, diharapan dapat mendorong para penyandang disabilitas untuk bisa mandiri dalam berwira usaha, sehingga mereka nantinya memiliki penghasilan untuk pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari.***

Editor: Nanang Sutisna

Tags

Terkini

Terpopuler