Stok Beras Jelang Lebaran Aman, Masyarakat Kota Tasikmalaya Diminta Tidak Panic Buying

20 Maret 2024, 16:35 WIB
Pj Walikota Tasikmalaya Cheka Firgowansyah, memberikan keterangan pers kepada wartawan usai membuka kegiatan pasar murah rakyat di Halaman Kantor Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya, Rabu, 20 Maret 2024. /kabar-priangan.com/Asep MS/

KABAR PRIANGAN - Dalam rangka menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan pada bulan Ramadan dan Idulfitri 1445 H, Pemerintah Kota Tasikmalaya bersama Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tasikmalaya dan Perum Bulog Kacab Ciamis kembali menggelar pasar murah rakyat.

Rencananya pasar murah rakyat tersebut akan digelar di 5 kecamatan di Kota Tasikmalaya sejak 18 sampai dengan 28 Maret 2024 mulai pukul 08.00 - 12.00 WIB. 

Kegiatan pasar murah rakyat dilaunching di Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya yang dibuka langsung oleh Pj Walikota Tasikmalaya Cheka Firgowansyah, Rabu, 20 Maret 2024.

Baca Juga: PKS Respon Pengamat dan Tokoh yang Berharap Adanya Poros Baru di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024

Pasar murah rakyat kata Cheka, diselenggarakan dalam rangka membantu masyarakat yang membutuhkan pangan dan sembako dengan harga murah dan terjangkau, di saat kondisi harga kebutuhan pokok yang sedang naik. 

Adapun kata Cheka, berbagai komoditas bahan pokok yang dijual di pasar murah rakyat tersebut seperti beras murah SPHP, telur, cabai, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, sayuran, hingga gas elpiji 3kg. 

Untuk pelaksanaannya sendiri kata Cheka, dimulai di Halaman Kantor Kecamatan Tawang Hari Rabu - Kamis 20 - 21 Maret 2024, Lapangan Perbu Kecamatan Mangkubumi, pada Jumat - Sabtu 22 - 23 Maret 2024. 

Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Wisata Kuliner yang Hits di Tasikmalaya: Instagramable dan Bisa untuk Bukber

Halaman Kantor Kecamatan Tamansari pada Senin-Selasa 25 - 26 Maret 2024 dan Alun - alun Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya pada Rabu - Kamis 27 - 28 Maret 2024.

Selain pasar murah rakyat lanjut Cheka, guna memenuhi kebutuhan bahan pokok masyarakat selama Ramadan dan Idulfitri 1445 H, pihaknya juga akan membuat gerai-gerai pangan di seluruh kantor kecamatan di wilayah Kota Tasikmalaya.

"Jadi dengan adanya gerai pangan itu, kita akan jual produk pangan murah di kantor kecamatan setiap hari. Kalau pasar murah rakyat seperti ini insidentil," jelas Cheka. 

Baca Juga: Penukaran Uang di BI Tasikmalaya Hari Ini hingga 3 April 2024, Cek Jadwal dan Syaratnya di Sini!

Pangan Murah di Gerai Kecamatan

Dia menyebut, pihaknya akan segera mengimplementasikan rencana penempatan produk pangan murah yang akan ditempatkan di gerai kantor kecamatan tersebut. 

"Harapan saya gerai pamgam inflasi dalam Minggu ini sudah bisa terealisasi di seluruh kantor kecamatan," ujar Cheka. 

Bahkan kata Cheka, dirinya sudah berbincang dengan gabungan kelompok tani (gapoktan) dan Kelompok Wanita Tani (KWT), yang ada di Kota Tasik yang siap menyediakan produk pangan untuk gerai di kantor kecamatan nanti.

Baca Juga: Anak Korban Perundungan 'Locok' di Tasikmalaya Alami Susah Pipis, Begini Sikap KPAI dan Polisi

"Tujuannya supaya masyarakat tetap bisa membeli kebutuhan pokoknya dengan harga terjangkau," terangnya.

Termasuk kata Cheka, pihaknya juga sudah bekerjasama dengan Pertamina yang siap menempatkan produk gas elpijinya dengan harga sesuai HET. Harapannya harga gas yang terjangkau juga bisa ditempatkan di gerai kecamatan ini," paparnya. 

Dalam kesempatan tersebut Cheka juga menyebut harga beras di pasaran yang mulai mengalai penurunan. 

Baca Juga: Baru Dibeli 3 Hari, Mobil Pick Up Seruduk Rumah Warga di Salopa Tasikmalaya

Harga beras paling tinggi kata Cheka terjadi di bulan Februari lalu yang sampai menyentuh Rp18 ribu per kilogram untuk beras premium.

"Nah sekarang harga beras premium sudah ada turun menjadi Rp 15.800-an," katanya.

Begitu juga dari sisi stok kata Cheka, sampai saat ini stok beras yang ada di gudang Bulog mencapai 6.000 Ton termasuk didalamnya beras SPHP dan beras bantuan pangan. 

Baca Juga: 15+ Tempat Wisata Kuliner di Tasikmalaya untuk Bukber, Intip Harga Paket Makanan Hingga Lokasinya di Sini

Musim Panen

Apalagi kata dia, saat ini di beberapa daerah sudah memasuki musim panen, sehingga stok beras semakin banyak.

"Mudah-mudahan secara berahap harga beras bisa kembali kepada harga aslinya, termasuk beras premium Singaparna," jelas dia. 

Yang terpenting lanjut Cheka, jangan ada panic buying di masyarakat.

Baca Juga: Harga Beras di Kota Tasikmalaya Masih Tinggi, Operasi Pasar Murah Masih Diburu

Diharapkan dengan adanya gerai pangan di kantor kecamatan tersebut masyarakat tidak panik akan kenaikan harga pangan atau kebutuhan sembako selama Ramadan dan Idul Fitri "Jadi langsung saja ke kantor kecamatan datang, untuk mengikuti pangan murah," jelas dia.***

Editor: Nanang Sutisna

Tags

Terkini

Terpopuler