Network
KABAR PRIANGAN - Sebagai penyumbang tertinggi kasus positif Covid-19 di Kota Banjar dan berstatus sebagai zona kuning. Kelurahan Banjar siapkan posko terpadu guna memantau risiko penyebaran virus Corona.
Dengan statusnya sebagai zona kuning dan sebelas orang pasien positif Corona, Lurah Kelurahan Banjar, Budi Kuswandani, mengatakan, terkait pembentukan posko ditingkat RT dan RW pihaknya baru akan mensosialisasikan lebih detail kepada para para ketua RT dan RW di lingkungan Kelurahan Banjar.
"Untuk posko di RT dan RW sementara sampai saat ini belum ada. Insya Alloh besok hari Senin Satgas Kelurahan akan soaialisasi lebih detail. Terkait regulasi SK wali kota itu sudah disampaikan ke RT dan RW ," kata Budi Kuswandani, Minggu (14/2/2021).
Baca Juga: Rayakan Valentin Sambil Tenggak Miras, Tiga Remaja 'Diterkam' Maung Galunggung
Kata dia, nantinya keberadaan posko Covid-19 yang berada dimasing-masing RT dan RW hanya dipersiapkan untuk wilayah yang terdapat kasus positif saja.
"Poskonya lebih dipersiapkan yang ada kasus positif dan isoman. Untuk wilayah yang berstatus sebagai zona hijau lebih kepada antisipasi pencegahan saja," tambahnya.
Sementara itu, petugas piket posko Covid-19 itu akan melibatkan dari unsur karang taruna, dan LPM. Sehingga dapat bersinergi dalam memantau risiko perkembangan kasus Covid-19 di tingkat paling bawah.
Baca Juga: Miris, Meski Kondisi Hamil Tua WTS di Tasikmalaya Masih Jajakan Diri
"Untuk saat ini kami baru memaksimalkan dari Satgas kelurahan saja, alhamdulillah lengkap dan siap tempur. Kedepannya nanti akan bersinergi dengan karang taruna, dan LPM," ujarnya.
