Ketua DPC Partai Demokrat Sofwan Ismail : KLB Sumut Inkonstitusional

- 8 Maret 2021, 19:46 WIB
DPC Partai Demokrat Kabupaten Ciamis menegaskan, KLB Partai Demokrat di Sumut inkonstitusional
DPC Partai Demokrat Kabupaten Ciamis menegaskan, KLB Partai Demokrat di Sumut inkonstitusional /kabar-priangan.com/Agus Pardianto/

KABAR PRIANGAN - DPC Partai Demokrat Kabupaten Ciamis menggelar doa di Kantor DPC Demokrat Ciamis, Senin, 08 Maret 2021 sekaligus menegaskan, KLB Sumut adalah abal-abal atau inskonstitusional.

Ketua DPC Partai Demokrat Sofwan Ismail yang meminpin acara tersebut, didampingi Sekretaris Umum Anjar Asmara mengatakan, penyelenggaraan doa bersama digelar secara serentak dilakukan di seluruh Indonesia.

"Tujuannya untuk mengetuk pintu langit agar apa yang menjadi beban dan ancaman kepada Partai Demokrat segera berakhir. Kita meyakini gerakan yang dilakukan, amat serius mengancam Partai Demokrat, sehingga kami meminta pemerintah untuk menolak disahkannya hasil KLB abal-abal di Sumatra Utara," ucapnya.

Baca Juga: DPC Demokrat Ciamis Tolak KLB Partai Demokrat, Anjar : Kami Tetap Loyal Pada AHY!

Lanjutnya, maka dari itu secara batiniah berdoa meminta kepada Alloh SWT, agar apa yang menjadi beban dan ancaman kepada Partai Demokrat segera berakhir.

"Kegiatan doa bersama ini tidak hanya sampai d sini, tetapi sampai apa yang kita inginkan bisa terwujud, mungkin hari ini di DPC, besok-besok di rumah saya, di rumah sekretaris, atau di rumah-rumah PAC. Partai Demokrat hanya satu yang dipimpin oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)," terang Sofwan.

Kegiatan yang dihadiri para pengurus DPC Partai Demokrat, fraksi di DPRD Ciamis serta PAC menilai KLB yang diselenggarakan di Sumut itu inkonstitusional (ilegal).

Baca Juga: Demokrat Umumkan 9 Nama Calon Gubernur, Wakil Bupati Sumedang Masuk Dalam Bursa

"Artinya tidak sesuai AD/ART yang diakui oleh Negara, hasil kongres Demokrat ke 5 di Jakarta. Sehingga kita anggap abal-abal dan tidak ada itu, tidak ada dualisme kepemimpinan di partai Demokrat, dan Partai Demokrat hanya satu yang dipimpin oleh AHY, bukan Moeldoko," tegasnya.***

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x