Network
KABAR PRIANGAN - Para pasien covid-19 yang tergabung dalam klaster senam aerobik asal kecamatan Puspahiang Kabupaten Tasikmalaya satu persatu akhirnya dinyatakan sembuh dan dipulangkan ke tempat asal mereka.
Dari total 47 orang yang terpapar dan menjalani masa isolasi terpusat di Wisma Haji Singaparna pada Kamis, 11 Maret 2021 lalu, total sudah 43 orang yang sudah bisa meninggalkan tempat Isolasi, Jumat, 19 Maret 2021.
Tidak seperti waktu dievakuasi yang mempergunakan rombongan 14 unit ambulan, dalam proses pemulangan pasien klaster senam kali ini dijemput menggunakan kendaraan mobil desa. Sementara barang barang dibawa menggunakan kendaraan bak terbuka.
Baca Juga: Sah! MK Tolak Gugatan Iwan-Iip, Ade-Cecep Melenggang ke Gebu
"Iyah benar, dari 47 orang klater senam yang menjalani isolasi kemarin di Wisma Haji, sudah 43 orang yang sembuh dan sudah bisa pulang. Gelombang kepulangan terbanyak tadi siang," jelas Kepala Bidang Pencegahan dan Penanganan Penyakit (P2P) pada Dinas Kesehatan dan Pengendalian Penduduk Kabupaten Tasikmalaya, Atang Sumardi, Jumat 19 Maret 2021.
Kini masih tersisa tiga orang lagi dari klaster senam ini yang masih menjalani isolasi terpusat di Wisma Haji. Diketahui, kondisi mereka pun berangsur pulih dan tanpa ada keluhan atau gejala. Pasien yang sudah dinyatakan sembuh bisa kembali beraktifitas tanpa menularkan Covid 19
"Jadi pasien yang sudah sembuh dia bisa aktivitas lagi. Masyarakat jangan khawatir, karena tidak akan menularkan lagi," kata Atang.
Baca Juga: 26 Tahun Wafatnya Nike Ardilla, Tahun Ini Haul Digelar Sederhana Gegara Pandemi
Akan tetapi, Atang mengatakan, jika para pasien yang sudah terpapar dan sembuh dari Covid-19, tidak bisa menjalani vaksinasi Covid-19. Hal inipun sesuai anjuran dari petugas kesehatan.
Dengan kepulangan klaster senam aerobik ini menjadi angin segar untuk masyarakat Desa Puspahiang. Mereka tidak perlu lagi khawatir beraktivitas asalkan menerapkan protokol kesehatan.
