Network
KABAR PRIANGAN- Ada beberapa jenis kopi yang ada di dunia. Kali ini yang diulas adalah jenis kopi yang umum ada di Indonesia, yakni kopi arabika dan kopi robusta.
Seperti apa perbedaannya?
KOPI ARABIKA
Umumnya jenis kopi ini tumbuh di dataran tinggi dengan ketinggian sekitar 700-1700mdpl.
Daerah subtropis adalah daerah yang ideal untuk kopi arabika, karena umumnya daerah tersebut punya tanah gembur (atau tanah vulkanik), curah hujan merata, serta sinar matahari cukup.
Arabika adalah jenis kopi yang tidak mudah untuk dirawat, karena tanaman kopinya cukup rentan terhadap hama dan penyakit.
Baca Juga: Harga Kebutuhan Pokok Selama Ramadan di Pangandaran Turun
Arabika memiliki kadar kafein dua kali lebih rendah daripada robusta, dan kadar gula pada kopi arabika dua kali lebih tinggi dibandingkan kopi robusta.
Arabika memiliki acidity (tingkat keasaman) lebih tinggi dibandingkan robusta. Dari segi harga, kopi arabika biasanya harganya lebih mahal dibandingkan kopi robusta.
Dari segi bentuk, biji kopi arabika bentuknya oval dan ukurannya sedikit lebih besar dibandingkan biji kopi robusta.
Arabika ini mempunyai tasting notes, misalnya: floral, fruity, orange, buttery, chocolate, caramel, dan lainnya yang bergantung pada lingkungan dimana tanaman kopi ini tumbuh.
Baca Juga: Aktor Sahrul Gunawan Resmi Jadi Wabup Bandung, Hari Pertama Lakukan Safari Ramadan
KOPI ROBUSTA
Robusta sering digambarkan sebagai kopi yang pahit. Robusta memiliki kadar kafein lebih tinggi dibandingkan kopi arabika.
Kadar gula pada kopi robusta jauh lebih rendah dibandingkan kopi arabika. Robusta memiliki acidity lebih rendah dibandingkan arabika.
Dari segi harga, kopi robusta harganya biasanya lebih murah dibandingkan kopi arabika. Dari segi bentuk, biji kopi robusta bentuknya bulat dan ukurannya lebih kecil dibandingkan biji kopi arabika.
Kopi juga dibedakan menurut cara pembuatannya sehingga menjadi minuman. Jenis minuman kopi dibagi menjadi dua: espresso based dan manual brew.
Baca Juga: Pada Momentum Hardiknas, Baznas Garut Salurkan Bantuan Rp600 Juta untuk Guru Non-PNS
Beberapa jenis espresso based yang populer diantaranya Espresso, Americano, Cappuccino, Latte, Affogato.
Sedangkan untuk jenis manual brew yang popular di antaranya Moka pot, Rok presso, Kopi tubruk, Pour over, Vietnam drip.
Masing-masing jenis kopi memiliki keunikannya tersendiri. Keanekaragaman tersebut membuatnya banyak digandrungi para penikmat kopi.
Akan lebih mengasyikan jika sambil meminumnya juga mengetahui jenis kopi yang diminum.
Sayang sekali jika kopi yang kita minum berlalu begitu saja tanpa mengetahui apa jenisnya. Padahal, keanekaragaman karakter dan cita rasa kopi ini sangat menarik.(Helma)***
