KABAR PRIANGAN - Polres Tasikmalaya Kota siap melaksanakan penyekatan dengan sandi Operasi Ketupat Lodaya 2021 guna antisipasi pemudik yang dimulai dari tanggal 6 hingga 17 Mei.
Hal tersebut seiring dengan larangan mudik lebaran 2021, dan menciptakan suasana kondusif, aman dan tertib pada Ramadan hingga Idul Fitri 1442 Hijriah di masa Pandemi Covid-19.
Sebelum operasi dimulai, personel gabungan menggelar apel gelar pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2021 di halaman Mapolres Tasikmalaya Kota, Rabu 5 Mei 2021.
Baca Juga: Anda Penggemar Drakor? Menu Sahur Ini Terinspirasi Santapan di Oh My Ghost
Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP. Doni Hermawan bertindak langsung selaku pemimpin apel gelar pasukan.
Kegiatan ini dihadiri pula oleh unsur Forkopimda dengan peserta apel dari Kepolisian, TNI, Dishub, Satpol PP dan unsur terkait lainnya.
Dalam operasi ketupat ini, Polres Tasikmalaya Kota menyiapkan 6 pos penyekatan untuk mengantisipasi mudik lebaran. Pos tersebut disiapkan dan tersebar di titik perbatasan.
Baca Juga: Kejari Usut Dugaan Suap Pengesahan APBD Kota Banjar 2017, Salah Satu Fraksi Terima Rp 240 Juta
"Pelaksanaan operasi ketupat mulai tanggal 6 hingga 17 Mei. Sebelum operasi ketupat dilaksanakan, telah melaksanakan Operasi Keselamatan," kata Doni.
Kemarin pun (Selasa-red), kata Doni, jajaran Polres melakukan rapat koordinasi lintas sektoral terkait formulasi dan cara bertindaknya.
Menurutnya, rapat koordinasi dimaksudkan untuk menyamakan formulasi dan cara bertindak di lapangan dengan SOP yang sama dalam pelarangan mudik.
Pihaknya bertugas bagaimana caranya melakukan pelarangan mudik bagi masyarakat yang tidak diperkenankan mudik. Ada 6 titik pos yang ada di wilayah hukum Polres Tasikmalaya Kota dan ditempatkan di perbatasan-perbatasan.
"Adapun kekuatan personel dari Polri sebanyak 452 personel, dibantu jajaran TNI sebanyak 95 personel serta unsur dinas terkait sebanyak 350 personel yang di dalamnya ada unsur masyarakat," ungkapnya.***