Danrem 062 Tarumanegara Klaim Larangan Mudik Efektif Menahan Mobilitas dan Laju Penyebaran Covid-19

- 9 Mei 2021, 12:32 WIB
Komandan Korem Tarumanaga Kolonel Inf. Muchidin
Komandan Korem Tarumanaga Kolonel Inf. Muchidin /kabar-priangan.com/Ema Rohima/

KABAR PRIANGAN -  Komandan Komando Resor Militer 062/ Tarumanegara, Kolonel Inf Muhamad Muchidin mengklaim kebijakan larangan mudik Lebaran 2021 dengan menerapkan pos penyekatan sangat efektif dalam menahan laju tingginya mobilitas warga.

Hal tersebut bisa terpantau dari menurunnya arus lalulintas. Mobilitas kendaraan yang melintas berkurang dan menunjukan tingkat kesadaran masyarakat sudah tinggi.

Berkurangnya kendaraan pemudik yang melintas, karena adanya penyekatan pembatasan transportasi di sejumlah titik ruas jalan.

Baca Juga: Lebaran 1442 H, Pemkot Tasikmalaya Putuskan Tidak Ada Solat Iedul Fitri di Masjid Agung

"Saya melaksanakan kegiatan pemantauan pelaksanaan operasi penyekatan dan pengamanan yang dilakukan secara terintegrasi dari kepolisian, TNI dan pihak terkait lainnya," kata Kolonel Inf Muhamad Muchidin saat di Pos Terpadu Penyekatan Gentong, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu 8 Mei 2021.

Menurutnya, pihaknya bisa melihat apakah kegiatan tersebut efektif yang dilakukan secara berjenjang. Dimana pada operasi hari ke 3 ini, terlihat arus lalu lintas berjalan lancar. Kemudian yang diperiksa bisa menunjukan keabsahan surat-surat yang dipersyaratkan, baik itu kendaraan umum maupun kendaraan pribadi.

Muchidin juga menghimbau kepada masyarakat sementara menunda untuk mudik. Silaturahmi bisa dilaksanakan dengan media lain, karena ini demi kesehatan dan keamanan semuanya.

Baca Juga: Jelang Lebaran, Pantai Santolo yang Sarat Kesejarahan Mulai Diburu Wisatawan

"Namun bukan berarti mempersulit masyarakat, tapi ini demi kebaikan untuk semuanya," ucapnya.

Selain itu Muchidin juga mengingatkan masyarakat terkait kepatuhan protokol kesehatan Covid-19 untuk ditingkatkan lagi, baik itu penggunaan masker maupun jaga jarak. Karena fakta di lapangan, terlihat masih ada masyarakat yang mengabaikan.

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x