Menghilang Selama Lebaran Warga Tasik Harus Dikarantina, Ini Sebabnya...

- 20 Mei 2021, 14:52 WIB
Plt Walikota Tasikmalaya Muhammad Yusuf.
Plt Walikota Tasikmalaya Muhammad Yusuf. /kabar-priangan.com/Asep MS/

Apalagi ujar dia, beberapa hari sebelum Lebaran, Kota Tasikmalaya ditetapkan sebagai zona merah. Status itu kembali turun ke zona oranye dua hari sebelum Lebaran.

Untuk itu ujar Yisuf, pihaknya berharap masyarakat, khususnya pemudik yang lolos ke Kota Tasikmalaya, supaya tak meremehkan bahaya pandemi Covid-19.

Baca Juga: Kabar Terbaru dari Umi Pipik, Mimpi Ditarik-tarik Anak Laki-laki

"Ingat saja begini, bagi mereka yang datang membawa virus Covid-19 itu sama saja mencelakakan banyak orang di sekitarnya. Jadi kesadaran itulah yang harus ditanamkan. Jangan sampai sudah kejadian baru sadar. Ingat dan sadarlah akan itu," tegas Yusuf.

Tak hanya masyarakat yang datang ujar Yusuf, masyarakat Kota Tasikmalaya yang keluar saat musim Idul Fitri kemarin juga harus didata. Jangan sampai kata dia, masyarakat Kota Tasikmalaya yang melakukan mudik, sepulangnya ke Kota Tasik membawa virus.

"Itu juga harus kita antisifasi, tidak hanya yang datang, yang pergi juga harus terdata," ujar Yusuf.***

Halaman:

Editor: Dede Nurhidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah