Network
KABAR PRIANGAN -Vaksin Covid-19 kepada warga Lanjut Usia (Lansia) di wilayah Kota Banjar kian dimasifkan. Baik, terhadap lansia ber-KTP Banjar maupun luar Banjar.
Untuk menarik minat para lansia ikut divaksin, kali ini peserta vaksin diberi hadiah makanan ringan dan bonus lainnya.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjar, H. Andi Bastian didampingi Kepala Puskesmas Pataruman 1, dr. Hj. Ika Rika Rohantika, untuk memerangi covid, maka seluruh warga Banjar wajib divaksin, termasuk lansia.
Pemberian vaksin ini, kata dia, berlaku untuk warga asli Banjar maupun warga luar Banjar yang sehari-hari beraktivitas di Kota Banjar.
"Warga luar Banjar yang divaksin di Kota Banjar, datanya langsung dilaporkan ke pemerintah tempat domisili yang bersangkutan,” kata dia, Senin, 24 Mei 2021.
Misalnya, kata Andi, jika ada warga Cilacap, maka datanya itu dilaporkan ke Dinas Kesehatan Cilacap.
Baca Juga: Tiga Mantan Anggota DPRD Kota Banjar Dipanggil Kejari Terkait Dugaan Suap Pengesahan APBD 2017
“Begitu juga sebaliknya, jika ada warga Banjar divaksin di Cilacap, maka kami menerima laporan dari Dinas Kesehatan Cilacap,” kata dia.
Sementara mengenai batas usia lansia itu, dikatakan H. Andi, dimulai dari usia 60 tahun ke atas, tanpa batas.
Menurut Andi, dari 17.000 lansia di Kota Banjar, yang sudah divaksin sampai 21 Mei 2021, terdata baru 11,33 persen.
Baca Juga: Sopir Wali Kota Banjar Positif Covid, Terpaksa Bu Wali Jalani Isolasi Mandiri
"Diharapkan melalui gebyar vaksin lansia sepekan kedepan Mei 2021 ini, semakin bertambah lansia yang rela dan mau divaksin," ujarnya.
Untuk menarik minat lansia agar mau divaksin, pihaknya bekerjasama dengan pihak swasta dalam penyediaan paket makanan ringan.
"Siapa saja yang divaksin Covid-19 di Pos Vaksin Simpang Empat Klenteng, berhadiah satu paket makanan ringan. Hal ini bentuk nyata kepedulian swasta untuk menyukseskan pelaksanaan vaksinasi di Kota Banjar,” katanya.
Baca Juga: Jagoannya Ditolak, Ratusan Warga Pendukung Cakades Ontrog Kantor DPMD Garut
Dr. Ika menambahkan, selain memberikan hadiah paket makanan ringan, pihaknya juga memberikan kemudahan kepada siapa saja yang membawa lansia dua orang, diperbolehkan pengantar yang bukan lansia itu menjalani vaksin Covid-19.
"Vaksin pertama sampai divaksin kembali yang kedua kali, berjarak 28 hari," ujar Ika seraya menjelaskan, selain menyasar lansia, pelaksanaan vaksin ini juga menyasar warga Pasar atau buruh toko yang belum divaksin.
“Baik itu warga Banjar maupun warga luar Banjar. Kuncinya, sehari-hari beraktivitas di Banjar,” katanya.***
