Obat Gratis Bantuan Presiden Mulai Didistribusikan di Tasikmalaya

- 23 Juli 2021, 20:05 WIB
Aparat TNI dan Polri membagikan obat covid bantuan Presiden kepada warga Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya.*
Aparat TNI dan Polri membagikan obat covid bantuan Presiden kepada warga Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya.* /kabar-priangan.com/Asep MS/

KABAR PRIANGAN - Bantuan program langsung dari Presiden berupa obat gratis untuk pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di Tasikmalaya mulai didistribusikan.

Kepala Staf Komando Distrik Militer (Kodim) 0612/Tasikmalaya, Mayor Inf Candra Suhendra mengatakan, bantuan obat gratis itu sudah sampai di Tasikmalaya sejak pekan lalu yang pendistribusiannya dilakukan langsung aparat TNI yang ada di Tasikmalaya.

"Obat itu dikirimkan langsung dari pemerintah pusat melalui TNI," ujar Candra, Jumat 23 Juli 2021.

Bantuan program langsung dari Presiden berupa obat gratis untuk pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di Tasikmalaya mulai didistribusikan.
Bantuan program langsung dari Presiden berupa obat gratis untuk pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di Tasikmalaya mulai didistribusikan.

Prosedurnya lanjut dia, oleh pemerintah disalurkan kepada TNI melalui Kodam, lalu ke Korem. Di Korem di kumpulkan di Dinkes Garut, lalu didorong ke Kodim.

Baca Juga: Teganya.. Teganya! Biduan Dangdut di Tasikmalaya Dianiaya Suami Siri

Menurut dia, Kodim telah memiliki data pasien Covid-19 yang melakukan isoman sehingga bantuan obat gratis itu disalurkan melalui Koramil, untuk disalurkan langsung kepada pasien isoman di wilayah mereka masing-masing.

"Nanti dari Koramil disalurkan melalui Babinsa. Kita juga bekerja sama dengan puskesmas untuk mengetahui kondisi pasien, baru kita salurkan kepada pasien isoman ke rumahnya masing-masing," ujar Candra.

Candra menyebutkan, sejauh ini sudah didistribusikan sebanyak 1.023 paket obat gratis ke 25 koramil di wilayah Kabupaten dan Kota Tasikmalaya.

Baca Juga: Terjadi Antrean Panjang Penerima Bansos, Bupati Garut: Saya Sudah Minta Per Kelompok

Pendistribusian dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama, terdapat obat paket 2 sebanyak 166 paket dan obat paket 3 sebanyak 166 paket. Sementara tahap kedua, didistribusikan obat paket 1 sebanyak 136 paket, 647 obat paket 2, dan 240 obat paket 3.

Candra mengatakan, hingga saat ini tak ada kendala dalam penyaluran obat gratis untuk pasien isoman. Namun, belum semua pasien isoman dapat obat gratis ini karena datangnya obat bertahap.

"Karena ini masih bertahap, belum semua pasien isoman dapat diberi obat. Kita menyesuaikan dengan suplai dari denkes," kata dia.

Adapun lanjut dia, wilayah yang diprioritaskan adalah Kota Tasikmalaya. Sebab, berdasarkan data, pasien terkonfirmasi Covid-19 lebih banyak di wilayah Kota Tasikmalaya dibanding Kabupaten Tasikmalaya.

Baca Juga: Pemkot Tasikmalaya Salurkan 1.400 Paket Sembako kepada Warga yang Menjalani Isoman

Diwawancara terpisah, Kepala Puskesmas Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Arif Prianto mengatakan, penyaluran obat gratis melalui TNI sangat membantu penanganan pasien Covid-19 yang menjalani isoman. Sebab ujar dia, tidak semua pasien isoman dapat dibawa ke rumah sakit karena keterbatasan ruangan.

"Di Kecamatan Mangkubumi, jumlah pasien isoman itu lebih dari 100 orang. Tak semuanya OTG, ada juga yang bergejala," kata dia.

Arif menjelaskan, pasien isoman yang bergejala akan diupayakan dirujuk ke tempat isolasi terpusat atau rumah sakit. Namun, apabila tak ada tempat di rumah sakit, pihak puskesmas akan mengupayakan obat untuk pasien tersebut.

Arif juga mengatakan, obat yang diberikan tentu disesuaikan dengan gejala yang diderita pasien isoman. "Jadi gak sembarangan kita kasih obat," kata dia.

Baca Juga: Polres Tasikmalaya Sediakan Selter Perlindungan Anak

Termasuk kata dia, obat gratis yang disalurkan melalui TNI juga tetap didampingi oleh petugas puskesmas. Artinya, penyaluran juga diawasi oleh petugas puskesmas agar tepat sasaran.

"Sejak pekan lalu bantuan obat gratis dari Presiden melalui TNI sudah mulai disalurkan kepada pasien isoman. Petugas puskesmas juga terus mengawasi penyaluran obat gratis itu," katanya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya per Kamis, total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di daerah itu berjumlah 11.433 kasus. Dari total kasus itu, sebanyak 1.553 kasus masih menjalani isolasi.

Sementara, total tempat tidur untuk pasien Covid-19 di Kota Tasikmalaya hanya berjumlah 416 unit. Artinya, lebih dari 1.000 pasien Covid-19 di Kota Tasikmalaya menjalani isoman.***

 

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x