Network
KABAR PRIANGAN - Pemulihan ekonomi saat ini harus menjadi skala prioritas di Kabupaten Tasikmalaya ketika sebagian besar masyarakat sangat terdampak pandemi Covid-19.
Meski pun isu di daerah yang muncul adanya recofusing dan realokasi anggaran, akan tetapi hal itu sangat diseujui asalkan tepat sasaran dan terukur.
"Komisi dua mendorong pasca penanganan Covid-19 saat ini, kita juga harus berpikir bahwa penanganan pemulihan ekonomi pasca Covid-19 itu sendiri," jelas Sekertaris Komisi II DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Hidayat Muslim, Rabu, 28 Juli 2021.
Maka dari itu, dikatakan Hidayat, rencana strategis dan skala prioritasnya harus jelas. Jika saat ini Pemkab Tasikmalaya tersentral pada recofusing dan relokasi anggaran, pihaknya tidak masalah dan mendukung, asalkan penanganannya akurat dan terukur.
Baca Juga: Tak Terima Ditegur Tetangga, Pemuda di Tasikmalaya Malah Bacok Pakai Golok
Seperti saat ini isu sentralnya selalu pasien di rumah seperti kekurangan oksigeni dan tidak ada ruang isolasi akibat penuh. Sementara untuk mereka yang isolasi mandiri di rumah penanganannya seperti apa, tidak ada kejelasan. Padahal jumlahnya lebih banyak yang isolasi di rumah.
"Itu juga harus menjadi pemikiran kita bersama. Bahwa hak mereka ini sama, yang dirawat di rumah sakit dan yang isolasi di rumah juga harus sama-sama diperhatikan pemerintah," ujar Hidayat.
Oleh karena itu, penanganan ekonomi ini harus menjadi tugas bersama antara antara eksekutif dan legislatif. Khususnya memikirkan rencana kedepannya.
Sehingga realokasi anggaran ini harus jelas peruntukannya. Dirinya pun, menilai dampak Covid-19 itu snagat besar terhadap ekonomi. Sehingga harus betul-betul dipikirkan secara porgram.
