Network
KABAR PRIANGAN - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tasikmalaya Kota terus dalami kasus dugaan pelecehan seksual seorang pegawai perempuan oleh salah seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Kantor Badan Pertanahan Nasional Kota Tasikmalaya hingga kini terus didalami pihak Polres Tasikmalaya Kota.
Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota Ajun Komisaris Polisi (AKP) Septiawan Adi Prihartono mengatakan, pihaknya sudah memanggil dan memeriksa saksi-saksi guna pengusutan lebih lanjut kasus tersebut.
Lanjut Adi, pihaknya juga sudah melakukan gelar perkara untuk melakukan tahapan penyidikan lebih lanjut.
Baca Juga: Amel Ubah Gaya Rambut, Makin Mirip Nike Ardilla
“Kami sudah melakukan pemeriksaan terhadap korban dan saks-saksi. Untuk saksi-saksi kita sudah memeriksa empat orang,” ujar Septiawan, Kamis, 29 Juli 2021.
Menurut Septiawan, pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap terlapor untuk berita acara pemeriksaan saksi. Pemanggilan terhadap terlapor ujar Adi, rencananya akan dilakukan pada hari Senin atau Selasa pekan depan.
“Untuk selanjutkan kita akan digelar kembali kasus tersebut setelah pemeriksaan terlapor. Sejauh ini terlapor masih sebatas saksi,” terang Adi.
Diberitakan sebelumnya, seorang pegawai perempuan Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Tasikmalaya berinisial VR(26) mengaku mengalami pelecehan seksual oleh seorang oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) berinisal MM (40) yang masih satu kantor dengan korban, Rabu, 23 Juni 2021.
Atas pengalaman pahit yang menimpanya, sekira pukul 12.00 WIB korban kemudian melaporkan dugaan pelecehan seksual tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Tasikmalaya Kota.
