Patuh Prokes dan Lalulintas, Pengendara Diganjar Helm atau Beras oleh Polisi

- 20 September 2021, 22:25 WIB
Satlantas Polres Tasikmalaya membagikan maker, serta hadiah berupa helm dan beras bagi pengendara yang patuh pada protokol kesehatan dan peraturan lalulintas, Senin 20 September 2021.*
Satlantas Polres Tasikmalaya membagikan maker, serta hadiah berupa helm dan beras bagi pengendara yang patuh pada protokol kesehatan dan peraturan lalulintas, Senin 20 September 2021.* /kabar-priangan.com/Aris MF/

KABAR PRIANGAN - Pada hari pertama pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2021, Satlantas Polres Tasikmalaya membagikan ribuan masker kepada pengendara motor dan mobil di Jalan Raya Mangunreja - Singaparna, Senin 20 September 2021.

Mereka yang kedapatan tidak bermasker langsung ditegur dan diberikan masker gratis untuk bisa dipakai.

Selain itu, polisi juga memberikan hadiah berupa beras atau helm kepada pengguna jalan atau masyarakat yang patuh terhadap protokol kesehatan serta tertib berlalu lintas.

Hal inipun menjadi kebahagiaan tersendiri, pasalnya mereka tidak menyangka bakalan diberikan hadiah oleh polisi.

Kasat Lantas Polres Tasikmalaya AKP Ryan Faisal, mengatakan, dalam Operasi Patuh Lodaya 2021 ini, pihaknya memang lebih mengedepankan pencegahan penyebaran covid-19 ketimbang penindakan sanksi tilang.

Oleh karenanya, oprasi patuh pun melihat penerapan protokol kesehatan masyarakat serta kepatuhan dalam berlalu lintas.

Baca Juga: Lima Pengedar Narkoba Diringkus, Satu Pelaku Berkedok Jual Es Kelapa Muda

"Jadi kita memang lebih mengedepankan sisi humanis. Yakni pelakukan pencegahan penyebaran covid-19, dengan memastikan pengendara maupun pengemudi memakai masker dan tidak berdesakan dalam kendaraan" jelas Ryan.

Meski demikian, ketika secara kasat mata terlihat ada pengendara yang melanggar lalu lintas dan rawan menyebabkan kecelakaan, tetap akan dilakukan penindakan.

Upaya yang dilakukan pihaknya, selain menegur juga memberikan masker secara cuma-cuma pada pengguna jalan yang melintas. Sebab, meski kini kasus Covid-19 di Kabupaten Tasikmalaya sedang landai, bukan berarti protokol kesehatan kendur.

"Hadiah berupa helm dan satu kantung beras kepada masyarakat atau pengendara ini kita berikan sebagai apresiasi atas kepatuhan dirinya pada protokol kesehatan dan tertib dalam berlalu lintas," ujar Ryan.

Baca Juga: Niat Maling Hape Kepergok Warga, Pelaku Kabur Meninggalkan Motor Miliknya di TKP

Pengendara asal Desa/Kecamatan Singaparna Endang (50), mengatakan, jika dirinya sangat senang mendapatkan masker dari kepolisian untuk ikut mendukung dan mencegah penyebaran Covid-19. Awalnya ia takut akan ditilang.

Namun setelah dijelaskan, jika ia tidak memakai masker, maka anggota polisi pun memberikan masker untuk segera ia pakai.

"Iyah lupa gak pake masker. Tadinya mau sebentar saja mengantar barang ke sodara, taunya di tengah jalan diberhentikan polisi dan disuruh pakai masker," ujar dia.

Pengendara motor lainnya, Kiki (25) justru beruntung bisa mendapatkan helm. Ia mengaku awalnya sempat heran sampai diberhentikan oleh anggota polisi, padahal ia sudah lengkap memakai helm, masker dan membawa lengkap surat kendaraan. Akan tetapi ternyata ia malah dapat helm gratis sebagai apresiasi kedisiplinan dirinya.

"Dapat helm. Alhamdulillah bisa buat cadangan, atau ketika membawa boncengan. Jadi helmnya sudah siap," ujarnya.***

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah