Pemkab Garut Tengah Mewaspadai Penularan Penyakit Rabies, Waspadai 2 Hewan Ini

- 30 September 2021, 07:38 WIB
Ilustrasi Anjing. Jika dibandingkan dengan kucing, anjing paling sering menggigit manusia dengan menyebarkan penyakit rabies.
Ilustrasi Anjing. Jika dibandingkan dengan kucing, anjing paling sering menggigit manusia dengan menyebarkan penyakit rabies. /Pixabay/ Sonja-Kalee/

KABAR PRIANGAN - Pemkab Garut saat ini tengah mewaspadai terjadinya penularan penyakit rabies terhadap manusia yang diakibatkan oleh gigitan hewan.

Langkah antisipasi pun dilakukan di antaranya dengan menurunkan petugas kesehatan hewan untuk melakukan vaksinasi terhadap hewan peliharaan terutama anjing
dan kucing.

"Kita sedang mewaspadai kemungkinan munculnya penyakit berbahaya yakni rabies. Penyakit yang berasal dari hewan ini bisa menular ke manusia melalui gigitan hewan seperti anjing dan kucing," ujar Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Keswan Kesmavet) Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Garut, Agustina, Rabu 29 September 2021.

Baca Juga: Dianggap Punya Utang Rp61 Miliar, Pabrik Sepatu PT Changsin Digugat ke Pengadilan Negeri Garut

Disebutkannya, untuk tahun ini pelaksanaan vaksinasi rabies di Kabupaten Garut sebanyak 700 dosis.

Pelaksanaan vaksinasi rabies bagi hewan peliharaan di Garut juga dilakukan dalam rangka memperingati Hari Rabies Sedunia yang jatuh pada tanggal 28 September.

Vaksinasi rabies terhadap hewan peliharaan terutama anjing dan kucing menurut Agustina penting dilakukan guna mencegah terjadinya penularan penyakit rabies kepada manusia. Apalagi di Garut selama ini selalu terjadi kasus seperti ini.

Baca Juga: Kabar Baik, Seluruh Kecamatan di Kabupaten Garut Bebas Zona Merah Covid-19

Ia mengungkapkan, selama tahun 2021 ini, di Garut sudah terjadi 46 kasus gigitan hewan peliharaan terhadap manusia. Dari jumlah tersebut, paling banyak gigitan yang dilakukan oleh anjing.

Halaman:

Editor: Sep Sobar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x