Semangat kebersamaan, kata Andri memang perlu dibangun kembali. Apalagi bagi warga di pedesaan. Dengan kebersamaan dan gotong royong, segala persoalan bisa diselesaikan, termasuk membangun rumah milik warga yang terancam ambruk.
Baca Juga: Hari Libur Maulid Nabi 2021 Digeser, Kemenag Beri Penjelasan
"Rencananya kegiatan gotong royong juga akan diagendakan sebagai kegiatan rutin. Terutama untuk kegiatan sosial. Agar keberadaan pemuda bisa berkontribusi untuk pembangunan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Andri mengatakan, pembangunan atau perbaikan rumah tidak layak huni, akan menjadi agenda pemuda setempat. Dengan mengedepankan budaya gotong royong dan budaya peduli sosial.
"Ya mudah-mudahan rumah Bu Nena bisa selesai tepat waktu. Sehingga kedepan kami bisa membantu kembali untuk masyarakat yang memerlukan bantuan," imbuh Andri.***