Network
KABAR PRIANGAN - Empat remaja diserang dan jadi bulan-bulanan kawanan yang diduga anggota geng motor di jalan H. Djuanda, tepatnya depan Wina Catering, Ciamis, pada minggu, 31 Oktober 2021 sekitar pukul 01.30 WIB.
Berdasarkan informasi dari korban, Ilman Muhammad (21), warga Cimamut, awal mula insiden itu terjadi saat dirinya bersama 3 temannya sedang membeli makan di daerah terminal Ciamis.
Kala itu, Ilham melihat ada sekawanan geng motor ugal ugalan menggunakan knalpot bising dengan berteriak kata - kata kasar kepada orang yang sedang makan di lokasi terminal.
Baca Juga: Sejumlah Aktivis Lingkungan Komitmen Lakukan Pemulihan Lahan di Jatinangor Sumedang
"Awalnya saya penasaran kepada segerombolan geng motor itu, hingga berinisiatif mengikutinya,” kata Ilham.
Dirinya bersama teman-temannya tidak menyangka kawanan geng motor itu berkumpul di dekat lokasi Wina Catering.
“Ketika kami lewat, mereka melempari motor saya menggunakan batu hingga saya terjatuh," ucapnya.
Baca Juga: Penlok Pembebasan Tanah Jalan Sumadra-Sukarame Selesai, Dilarang Memindahtangankan Kepemilikan Tanah
Akibat terjatuh, kata Ilham, dirinya saat itu pingsan. Setelah tersadar Ilman melihat temannya sudah terkapar dan dipukuli. Seketika itu, dirinya refleks membantu temannya.
"Ketika saya membantu, para gerombolan itu malah memukuli saya menggunakan batu dan menebas kepala menggunakan senjata tajam hingga mengalami luka hingga 9 jahitan," jelasnya.
Sansan, korban lainnya menambahkan, ketika para gerombolan itu sudah melihat dirinya terluka dengan temannya, mereka langsung lari ke arah Imbanagara dan mengambil kunci motornya.
Baca Juga: Durian Cisompet Bikin Ngiler, Wabup Garut: Kualitas dan Rasanya Sama dengan Durian Monthong
"Yang jelas pada waktu itu posisinya gelap dan panik melihat darah bercucuran di kepala. Alhamdulillahnya ada warga membantu melarikan saya ke RSUD, dan di depan RSUD mereka menyerang warga yang sedang menjenguk pasien," katanya.
Dijelaskan Ilman, dari ke 3 teman yang malam di hadang sekumpulan geng motor, 2 orang mengalami luka jahitan dan dua lagi mengalami luka lebam.
"Saya berharap kepada pihak kepolisian menindak tegas kepada oknum-oknum geng motor yang meresahkan, agar tidak ada lagi korban khususnya ke masyarakat di Ciamis," pungkasnya.***
