P2TP2A Kabupaten Sumedang Luncurkan Buku Saku Panduan Pencegahan Tindak Kekerasan Anak

- 8 November 2021, 19:13 WIB
Peluncuran buku saku panduan pencegahan tindak kekerasan anak
Peluncuran buku saku panduan pencegahan tindak kekerasan anak /kabar-priangan.com/DOK Humas Setda/

Peluncuran buku saku ini, langsung disambut baik oleh Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir. Bahkan dalam sambutannya, Bupati Dony juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak, khususnya kepada P2TP2A yang telah menyusun dan menginisiasi penerbitan buku saku panduan pencegahan tindak kekerasan anak dan penyimpangan seksual anak tersebut.

Baca Juga: Merasa Tertinggal Dalam Penerapan SPBE, Pemkot Banjar Akhirnya Belajar Digitalisasi ke Sumedang

"Peluncuran buku saku ini, merupakan ikhtiar kita dalam memberikan solusi dan pemahaman kepada masyarakat akan arti penting dalam mencegah dan menjaga anak-anak dari tindak kekerasan," ujar Dony.

Sebab berdasarkan data Dinas Kesehatan, kata Dony, kasus kekerasan dan penyimpangan anak yang terjadi di wilayah Kabupaten Sumedang antara tahun 2019 sampai 2020 itu, sudah mencapai 23 kasus.

Mulai kasus tindakan eksploitasi, pelecehan seksual, pencabulan, hingga percobaan pemerkosaan terhadap anak.

Baca Juga: Polisi Tetapkan Supir Truk Maut Jadi Tersangka Kecelakaan di Tikungan Sanur Tanjungsari Sumedang

Adapun untuk kasus kehamilan anak, tambah Dony, Dinkes mencatat, sejak bulan Januari 2020 di wilayah Kabupaten Sumedang ini telah terjadi 134 kasus dengan rentang usia 12-19 tahun. 

Sedangkan untuk HIV, lanjut Bupati Dony, berdasarkan data Komisi Penanggulangan AIDS Sumedang pada bulan april 2020 mencapai 427 orang dengan rentang usia 1-50 tahun.

"Banyak program yang dapat kita lakukan untuk mengatasi persoalan ini. Tentu semua itu harus dilakukan secara sistematis melalui pola kolaboratif dengan melibatkan multi stakeholder sehingga sasaran dan target yang ingin kita capai dapat kita wujudkan bersama-sama," katanya.***

 

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x