Orangtua Korban Rudapaksa Minta Predator Santri Dihukum Seberat-beratnya. Hukum Kebiri Saja!

- 10 Desember 2021, 20:49 WIB
ilustrasi kekerasan seksual terhadap anak. Oknum Guru Pemerkosa 12 Santriwati di Bandung, Kemenag-KPAI-Polda Jabar Lakukan Langkah-langkah Ini.*
ilustrasi kekerasan seksual terhadap anak. Oknum Guru Pemerkosa 12 Santriwati di Bandung, Kemenag-KPAI-Polda Jabar Lakukan Langkah-langkah Ini.* /pixabay/

KABAR PRIANGAN – Perasaan sedih sekaligus geram tergambar jelas pada raut wajah para orangtua santri yang telah menjadi korban perbuatan bejad oknum guru salah satu pesantren di wilayah Bandung.

Meski berusaha untuk bisa pasrah menerima nasib naas yang menimpa anak-anak mereka sebagai sebuah musibah, akan tetapi mereka tetap tak bisa menyembunyikan rasa marahnya.

Para orangtua santri ini benar-benar merasa sangat shock saat pertama kali mendengar kabar buruk yang menimpa anak mereka.

Baca Juga: Jenazah Wali Kota Bandung Oded M Danial Diberangkatkan ke Tasikmalaya, Akan Dimakamkan di Pemakaman Keluarga

Tujuan mereka untuk menyekolahkan anaknya malah berbuah bencana akibat ulah bejad oknum guru di pesanteren tempat anak-anak mereka dititipkan untuk menimba ilmu.

"Hati saya benar-benar hancur saat pertama kali mendengar kabar buruk yang menimpa anak yang sangat saya sayangi,” ujar ujar YY (44), ayah dari salah satu santri korban rudapaksa.

Betapa tidak, kata dia, anaknya dititipkan untuk diberi ilmu, malah dijadikan korban pelampiasan nafsu bejad dari orang diberikan berikan kepercayaan.

Baca Juga: Mang Oded di Mata Wakil Gubernur Jabar. Uu: Insya Allah Meninggal Dalam Keadaan Syahid

Saat itu, tuturnya, bukan hanya perasaan sedih yang dirasakannya akan tetapi juga marah dan geram sehingga sempat terbersit keinginan untuk membunuh pelaku.

Ditambah lagi, saat itu YY melihat isterinyayang langsung kejang-kejang karena kaget dan shock setelah mendengar kabar tersebut.

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x