Kepala SMK dan Guru PKWU Harus Mampu Menggali Potensi Wirausaha Anak Didik  

- 11 Februari 2022, 22:01 WIB
NISHFA FARID RIJAL/"KP" Beberapa produk makanan olahan buatan para pelajar SMKN 1 Pangandaran, turut dipamerkan pada kegiatan pembekalan kepala SMK se-Pangandaran dan guru Prakarya dan Kewirausahaan oleh Tim Sekolah Pencetak Wirausaha Disdik Jabar di aula SMKN 1 Pangandaran, Jumat 11 Februari 2022.*
NISHFA FARID RIJAL/"KP" Beberapa produk makanan olahan buatan para pelajar SMKN 1 Pangandaran, turut dipamerkan pada kegiatan pembekalan kepala SMK se-Pangandaran dan guru Prakarya dan Kewirausahaan oleh Tim Sekolah Pencetak Wirausaha Disdik Jabar di aula SMKN 1 Pangandaran, Jumat 11 Februari 2022.* /kabar-priangan.com/NISHFA FARID RIJAL/

 

KABAR PRIANGAN - Tim Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW) Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat memotivasi kepala SMK dan guru Prakarya dan Kewirausahaan (PKWU) se-Kabupaten Pangandaran agar mampu membangun semangat anak berjiwa kewirausahaan yang andal.

Kegiatan yang digelar di aula SMKN 1 Pangandaran, Jumat 11 Februari 2022 ini, bertujuan untuk memberi pengarahan kepada kepala sekolah dan guru PKWU untuk menggali potensi tersembunyi para siswa agar berjiwa wirausaha.

H. Joko Maryoto Aryo Wiguna selaku Penasihat Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Provinsi Jawa Barat mengatakan, banyak anak muda di Jawa Barat yang sukses secara mandiri, kolektif atau kelompok di bidang wirausaha.

Baca Juga: Di Garut Harga Migor Masih Mahal, Boy: Saya Bingung Apalagi Masyarakat

"Kami terus berkolaborasi, berinovasi, dan mengedukasi semua pihak yang terkait dalam tumbuhnya pendidikan di Indonesia,” katanya.

Urgensinya penekanan kewirausahaan ini, kata Joko, agar siswa ketika keluar dari sekolah menjadi insan mandiri dalam berwirausaha.

Ia menekankan, kepala sekolah, melalui guru PKWU harus mempunyai target untuk melatih peserta didik berwirausaha dalam bidang apapun, dibangun mentalnya dan diisi dengan nutrisi pengetahuan.

Baca Juga: Terpesona Keindahan Mandalika, Pembalap MotoGP Ingin Liburan di Indonesia Sebelum Jalani Balapan

“Sehingga jiwa wirausaha muncul dan kelak mereka bisa jadi wirausahawan yang profesional,” katanya.

Hj. Ane dari Tim SPW Provinsi Jawa Barat mengatakan, di sekolah penting dibuat SPW, yaitu sekolah pencetak wirausaha.

Mata pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan atau yang disingkat PKK menjadi domain pengembangan kewirausahaan. Sebab ini adalah SMK, bisa digabungkan dengan Guru Produktif dan PKK.

Baca Juga: Kasus Positif Covid 19 di Kota Banjar Terus Meningkat. Variannya Masih Misteri  

"Guru produktif menyumbang ide produk yang akan diusulkan, maka guru PKK membantu cara marketingnya. Omset dan perkembangan usaha dilaporkan agar di-follow up kembali,” katanya.

Harapan ke depannya, lanjut dia, tidak hanya sampel sebagian anak, tetapi bisa menyeluruh kepada semua anak baik kelas 10, 11, dan 12.

Ane juga menambahkan, penghargaannya tidak hanya nilai, tapi siswa juga mendapatkan pengalaman secara langsung terkait neraca omset.

Baca Juga: Ada Harta Karun di Waduk Jatigede, Sumedang Bernilai Miliaran Rupiah, Ada yang Berani Mengambil?

Ketua BLUD SMKN 1 Pangandaran Andri Lesmana mengatakan, kedatangan Tim SPW ke Pangandaran adalah kabar baik bagi para kepala sekolah dan guru.

Dalam kondisi saat ini, di mana dunia bergerak dengan tema besar revolusi industri 4.0, kata dia, semua harus siap beradaptasi, termasuk sektor pendidikan.

"Apa-apa yang serba daring ini, harus dimanfaatkan dengan baik. Sekolah harus membangun ruang bagi siswa untuk diberikan wawasan aktual dan wawasan pengalaman berjiwa entrepreneurship," kata Andri.

Baca Juga: Tonton Indonesia Next Top Model Cycle 2 di NET TV. Simak Jadwal Acara NET TV Kamis, 10 Februari 2022

Menurut Andri, dunia pendidikan hari ini didukung dengan kurikulum prototif yang makin spesifik mengolah keterampilan anak, tentunya perlu didukung oleh semua pihak agar pencapaiannya lebih terarah.

Kegiatan ini juga dimeriahkan Bazar Badan Layanan Usaha Daerah yang diberdayakan SMKN 1 Pangandaran jurusan Teknik Komputer Industri, Agri Pengolahan Hasil Perikanan, dan Teknik Bisnis Sepeda Motor. (Nishfa Farid Rijal)***

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah