Network
KABAR PRIANGAN - Buntut dari pengrusakan mobil yang diduga menimpa kendaraan travel gelap atau ilegal menyulut ratusan pengendara kendaraan travel melakukan sweeping terhadap angkutan umum.
Aksi ini dilakukan mereka di Pertigaan Warung Peuteuy, Kecamatan Salawu, hingga Jalan Raya Mangunreja, tepat di depan Mapolres Tasikmalaya, pada Rabu, 13 April 2022 malam hingga Kamis 14 April 2022 dinihari.
Ratusan sopir travel itu memberhentikan sejumlah angkutan umum jenis elf dan angkutan umum lainnya.
Akibat aksi itu, arus lalu lintas dari Salawu menuju Singaparna maupun sebaliknya sempat terhambat beberapa saat.
"Jadi kami datang dan berkumpul di sini bukan untuk membalas aksi pengrusakan mobil teman kami. Tapi kami menunjukkan solidaritas, kalau kami itu ada dan solid," kata sopir travel, Yosef.
Guna menghindari adanya tindakan anarkis pada saat sweeping tersebut, sejumlah angkutan umum terpaksa dievakuasi masuk ke halaman Mapolres Tasikmalaya. Meskipun saat itu angkutan umum mengangkut penumpang yang akan belanja di Pasar Singaparna.
Baca Juga: Calon Jemaah Haji 1443 H/2022 M, Harus Memenuhi Kriteria Berikut Ini
Ratusan massa dari para sopir travel ini sempat berusaha untuk mengejar angkutan umum yang dievakuasi polisi hingga masuk halaman Polres Tasikmalaya.
