Sosok Kades terlihat menarik dan tampak perkasa. Kemudian secara jabatan juga dipandang oleh masyarakatnya. Apalagi jika sudah mengenakan atribut, seperti pakaian dinas harian dan emblem 'jengkol' di saku pakaian resminya.
Ia mengungkapkan, selama menjabat Kades, banyak godaan. Dan yang paling berat adalah godaan selingkuh.
"Tidak ada niat juga ya kadang bisa tergoda. Makanya ujian ini yang terberat," kata dia.
Dikatakannya, ada juga oknum Kades yang memanfaatkan jabatannya untuk petangtang- petengteng memperlihatkan kewibawaannya agar bisa menarik simpati para perempuan.
"Kalau mau fair, ya banyak juga oknum Kades yang memanfaatkan jabatannya untuk cari perhatian perempuan," ucapnya.
Baca Juga: Kawasan Waduk Jatigede Sumedang Jadi Magnet Wisata Libur Lebaran, Masjid Al Kamil Paling Favorit
Ia menuturkan, pergaulan yang lebih luas dan jam kerja yang panjang serta banyaknya waktu untuk beraktivitas diluar rumah. Membuat oknum Kades lupa suasana rumah.
Banyaknya agenda seperti adanya kegiatan pelatihan, meeting, studi tiru atau berbagai acara kegiatan yang bersifat kunjungan ke luar daerah.
Pada momen kegiatan seperti itu biasanya oknum Kades biasanya, selingkuh.