Yang jelas kata dia, jika sampai siang ini belum juga ada kabar, maka kemungkinan lanjutan Liga Desa untuk Zona 1 kembali diundur.
“Bisa kembali diundur. Mudah-mudahan besok, Selasa, 24 Mei 2022 bisa digelar. Yang jelas, kami masih menunggu izin dari Danrem,” kata Wahyudin.
Seperti diketahui, Liga Desa 2/2022 Garut yang diikuti oleh 218 dan terbagi dalam 8 zona, sempat terjadi keributan di sejumlah pertandingan.
Salah satu keributan yang menyebabkan terjadinya tawuran massal antar pendukung ini terjadi di Zona 1 yang digelar di Lapang Tanjung.
Setelah panitia mengevaluasi, akhirnya pelaksanaan Liga Desa untuk zona 1 harus dipindahkan ke lapangan yang lebih representatif, mengingat untuk pelaksanaan di Lapang Tanjung, tak ada jarak antara penonton dengan pemain.
Dalam pertandingan Zona 1 yang digelar di Lapang Tanjung ini, penonto berdiri pas di garis lapang, sehingga hal ini membuat rawan terjadinya keributan.
Baca Juga: Harga Lahan di Kawasan Masjid Al Kamil Jatigede Sumedang, Naik 10 Kali Lipat
Atas hal itulah, setelah panitia menggelar rapat dengan unsur terkait, termasuk dengan unsur TNI/Polri, akhirnya disepakati bahwa sisa pertandingan di Zona 1 yang tinggal menyisakan 12 pertandingan lagi akan digelar di Lapangan makorem.***