Pelepasan Jemaah Haji Gelombang Pertama Garut Berlangsung Haru. 404 Calhaj Dilepas oleh Wakil Bupati

- 8 Juni 2022, 22:03 WIB
Pelepasan Jemaah Haji Gelombang Pertama Garut Berlangsung Haru. 404 Calhaj Dilepas oleh Wakil Bupati, Selasa 7 Juni 2022 malam.*
Pelepasan Jemaah Haji Gelombang Pertama Garut Berlangsung Haru. 404 Calhaj Dilepas oleh Wakil Bupati, Selasa 7 Juni 2022 malam.* /kabar-priangan.com/Aep Hendy/

KABAR PRIANGAN - Suasana haru mengiringi pelepasan keberangkatan para jemaah calon haji asal Kabupaten Garut, Selasa 7 Juni 2022 malam. Pemberangkatan jemaah calon haji dari Garut sendiri dibagi dalam tiga kloter.

Pelepasan jemaah haji gelombang pertama Garut ini dilepas oleh Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman di Lapang SOR Ciateul.   

"Alhamdulillah tahun ini kita bisa memberangkatkan para jemaah calon haji setelah dua tahun tertunda akibat pandemi Covid-19," ujar Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman saat pelepasan jemaah calon haji di Lapang SOR Ciateul, Selasa malam.

Baca Juga: Pulang Pengajian Seorang Ibu Tertabrak Kereta Api di Perlintasan Tanpa Palang Pintu Desa Kalimanggis Manonjaya

Disebutkannya, jumlah jemaah calon haji dari Garut yang berangkat ke Tanah Suci tahun ini totalnya ada 867 orang.

Sedangkan untuk pemberangkatannya dibagi dalam tiga kloter dan kloter pertama Garut atau kloter 7 Jawa Barat diberngkatkan malam ini.

Helmi mengatakan, untuk kloter pertama Garut atau kloter 7 Jawa Barat ini, ada 404 jemaah calon haji yang diberangkatkan. Mereka akan didampingi enam orang petugas kesehatan serta sejumlah pembimbing.

Baca Juga: Merinding! Suara Nyanyian Bocah Perempuan Berbahasa Jawa Terdengar di Lokasi Bekas Banjir Bandang Sumedang

Untuk membawa 404 jemaah calon haji kloter pertama Garut atau kloter 7 Jabar ini, katanya, menggunakan 10 unit bus.

Mereka dijadwalkan akan menuju embarkasi Bekasi terlebih dahulu, sebelum diterbangkan ke Tanah Suci. 

Dibandingkan dengan sebelum-sebelumnya, tutur Helmi, jumlah jemaah calon haji dari Garut yang diberangkatakan tahun ini terbilang sedikit yakni hanya 867 orang.

Baca Juga: Dapur Rumah Warga di Malangbong Garut Tiba-tiba Ambruk. Warga Kaget Ada Lubang Besar di Bawah Bangunan

Hal ini dikarenakan masih terjadi pembatasan kuota dari pemerintah Saudi Arabia terhadap jumlah jemaah calon haji asal Indonesia sehingga berdampak pula bagi Garut.

Diharapkannya, para jemaah calon haji asal Garut ini akan doiberi kesehatan dan keselamatan sehingga mereka bisa melaksanakan ibadah haji dengan lancar.

Selain itu, diharapkan seluruh jemaah calon haji sal Garut bisa kembali pulang tanpa kurang suatu apapun.

Baca Juga: Babak 18 Besar Liga Desa Garut 2022 Gunakan Sistem Gugur. Acara Pembukaan Tanpa Dihadiri Ketua Umum

"Kita tentunya berharap yang terbaik untuk semua jemaah calon haji yang diberangkatkan tahun ini. Mudah-mudahan mereka diberi kesehatan dan keselamatan sehingga bisa melaksanakan ibadah haji dengan lancar dan mereka bisa kembali sebagai haji mabrur," katanya.

Menurut Helmi, ada suasana yang berbeda pada momentum pemberangkatan jemaah calon haji kali ini. Hal ini terutama terlihat dari begitu tingginya antusiasme masyarakat terhadap pelaksanaan haji tahun ini.

Hal ini menurut Helmi diakibatkan sempat tertundanya pemberangkatan jemaah calon haji selama dua tahun sebelumnya akibat pandemi Covid-19.

Baca Juga: Setelah Ditutup Satu Bulan, Pasar Hewan Manonjaya Kembali Beroperasi. Hewan Tanpa Dokumen Ditolak Masuk

Antusiasme yang sangat tinggi juga terlihat dari pihak keluarga dn kerabat jemaah calon haji yang mengantarkan keberangkatan mereka yang mana jumlahnya sangat banyak.

Diungkapannya, bahkan saking banyaknya pihak keluarga dan kerabat yang mengantar, lapangan SOR Ciateul yang begitu luas pun sampai penuh.

"Terlihat ada suasana yang berbeda dalam momentum pemberangkatan jemaah calon haji kali ini. Sepertinya ada kerinduan yang mendalam dari jemaah haji dan keluarga setelah dua tahun kita tak bisa memberangkatkan jemaah calon haji," ucap Helmi.

Baca Juga: Lirik dan Chord Gitar Mudah Lagu 'Berlayar Tak Bertepian' Ella, Populer Tahun 1990-an, Viral Lagi Zaman Tiktok

Helmi juga menyampaikan, Pemkab Garut turut membantu menyediakan akomodasi dan konsumsi bagi para jemah calon haji baik saat pemberangkatan maupun saat kepulangan mereka.

Ia pun mengingatkan semua pihak agar tak lupa untuk tetap menerapkan protokol kesehatan meskipun saat ini kasus Covid-19 di Garut cenderung terus melandai karena WHO sampai saat ini belum mencabut status wabah Covid-19.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x