Pascabencana Banjir Pemkab Garut Tetapkan Status Tanggap Darurat

- 17 Juli 2022, 21:10 WIB
Pascabencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Garut, Pemkab Garut langsung menetapkan status tanggap darurat.
Pascabencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Garut, Pemkab Garut langsung menetapkan status tanggap darurat. /kabar-priangan.com/Aep Hendy/

KABAR PRIANGAN - Pascabencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Garut, Pemkab Garut langsung menetapkan status tanggap darurat. Pemkab Garut pun menerbitkan Surat Keputusan Bupati (Kepbup) Garut Nomor 362/KEP.415-BPBD/2022 tentang Penetapan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir dan Tanah Longsor di Wilayah Kabupaten Garut.

Dalam Kepbup tersebut, disampaikan bencana pada Jumat lalu itu melanda sedikitnya 14 kecamatan di Kabupaten Garut. Ke-14 kecamatan di Kabupaten Garut yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor yaitu Kecamatan Banjarwangi, Banyuresmi, Bayongbong, Cibatu, Cigedug, Cikajang, Cilawu, Garut Kota, Karangpawitan, Pasirwangi, Samarang, Singajaya, Tarogong Kaler, dan Tarogong Kidul.

Keputusan yang ditandatangani Bupati Garut Rudy Gunawan itu menetapkan status tanggap darurat ditetapkan selama 14 hari, terhitung sejak tanggal 16 Juli 2022 hingga 29 Juli 2022 mendatang.

Baca Juga: Wagub Jabar Sebut Banjir di Garut Akibat Alih Fungsi Lahan

Berkaitan dengan pembiayaan yang diperlukan untuk penanggulangan tanggap darurat bencana banjir dan longsor, bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Garut dan sumber lain yang sah sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

Korban Jiwa

Intensitas hujan yang sangat tinggi saat itu juga telah menyebabkan bencana longsor di sejumlah titik. Longsor salah satunya terjadi di wilayah Kecamatan Cikajang tepatnya di wilayah Desa Girijaya.

Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman menyatakan peristiwa longsor ini telah menyebabkan satu orang warga meninggal dunia. Korban atasnama Dada Armada (60), warga Desa Girijaya yang juga mantan kepala desa.

Baca Juga: Disdik Garut Bagikan Ratusan Seragam, Sepatu, dan Buku untuk Siswa Terdampak Banjir

"Iya, ada satu orang warga yang meninggal dunia akibat tertimpa longsor yang juga terjadi akibat tingginya intensitas hujan kemarin. Korban merupakan warga Desa Girijaya, Kecamatan Cikajang yang juga mantan kepala desa," ucap Helmi.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x