RSUD dr Slamet Garut Siapkan Ruangan Khusus, Antisipasi Pasien Terindikasi Gagal Ginjal Akut

- 28 Oktober 2022, 19:37 WIB
Humas RSUD dr Slamet Garut, Cecep Ridwan, menunjukan ruangan dan bed yang dipersiapkan jika sampai ada pasien penderita gangguan gagal ginjal. Hingga sejauh ini, pihak RSUD dr Slamet belum menerima pasien dengan indikasi mengalami gagal ginjal akut.
Humas RSUD dr Slamet Garut, Cecep Ridwan, menunjukan ruangan dan bed yang dipersiapkan jika sampai ada pasien penderita gangguan gagal ginjal. Hingga sejauh ini, pihak RSUD dr Slamet belum menerima pasien dengan indikasi mengalami gagal ginjal akut. /kabar-priangan.com/Aep Hendy/

KABAR PRIANGAN - Hingga saat ini di wilayah Kabupaten Garut belum ada warga yang terindikasi terserang penyakit gagal ginjal akut. Namun sebagai langkah antisipasi, pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Garut telah menyiapkan ruangan khusus. 

Humas RSUD dr Slamet Garut, Cecep Ridwan, menyebutkan sampai hari ini RSUD dr Slamet belum menerima pasien yang menunjukan terserang penyakit gagal ginjal akut. 

Namun hal ini bukan berarti pihaknya tak mempersiapkan segala sesuatunya jika suatu saat ada pasien gagal ginjal akut.

Baca Juga: Bupati Garut Melepas Atlet Porprov Jabar 2022 dan Peparda Jabar ke VI

"Untuk pasien gagal ginjal akut sampai hari ini tidak ada. Namun kami sudah memiliki persiapan apabila kemudian harus merawat pasien seperti itu," ujar Cecep, Jumat, 28 Oktober 2022.

Sebagai langkah persiapan, tuturnya, RSUD dr Slamet Garut sudah menyiapkan satu ruangan khusus. Ruangan tersebut merupakan bekas ruangan IGD yang kini sudah dipindahkan.

Menurut Cecep di ruangan ini ada 10 bed atau tempat tidur yang sudah dipersiapkan. Namun apabila masih dibutuhkan ketika jumlah pasien membludak, pihak RSUD masih punya cadangan bed serta ruangan yang lebih banyak lagi. 

Baca Juga: Pemkab Garut Berhasil Temukan 2.700 Pasien ODGJ, Tidak ada yang Dipasung

Selain ruangan dan bed, diungkapkan Cecep, pihaknya juga sudah menyiapkan fasilitas lainnya yang diperlukan. Ada ventilator dan juga sejumlah dokter spesialis yang setiap saat siap memberikan pelayanan. 

"Saat ini baru 10 bed yang kita siapkan termasuk dengan fasiltas lainnya. Namun jika sampai terjadi ledakan jumlah pasien, kita pun sudah menyiapkan bed yang lebih banyak di ruangan lainnya," katanya.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x