Network
KABAR PRIANGAN - Kapolda Jawa Barat, Irjen pol Suntana mengingatkan para pengguna jalan dan wisatawan untuk berhati-hati. Hal ini menyusul cukup tingginya potensi tingkat kerawanan baik gangguan keamanan maupun bencana alam selama musim libur Natal dan tahun baru 2023 (Nataru).
Menyikapi cukup tingginya potensi kerawanan baik gangguan keamanan maupun bencana alam, disebutkan Suntana, pihaknya sudah menyiapkan berbagai langkah antisipasi.
Personil kepolisian serta unsur lainnya pun diterjunkan untuk memberikan pelayanan sekaligus menjaga keamanan warga termasuk para penguna jalan dan wisatawan.
Baca Juga: Sekda Terharu Saat Menghadiri Wisuda Akbar 3 Tahfidz Al Qur'an Al-Fath Garut
"Kita turunkan personil dalam jumlah yang banyak untuk pengamanan libur Natal dan tahun baru 2023. Sejumlah pos pun sudah kita dirikan untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat termasuk para pengguna jalan dan juga wisatawan," ujar Suntana saat melakukan pengecekan Pos Terpadu Pengamanan Operasi Lilin Lodaya 2022 di wilayah Kecamatan Limbangan, Kabupaten Garut, Sabtu, 24 Desember 2022.
Wilayah Jawa Barat termasuk Kabupaten Garut menurutnya akan banyak dilintasi kendaraan dari berbagai daerah selama musim libur Natal dan tahun baru. Selain itu, tempat-tempat wisata yang ada di Jawa Barat termasuk Garut, akan banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah.
Suntana pun mengingatkan agar mereka senantiasa hati-hati mengingat adanya potensi kerawanan bencana alam di sejumlah tempat wisata. Apalagi saat ini hujan dengan intensitas tinggi masih sering melanda wilayah Jawa Barat sehingga semakin menambah tingkat kerawanan.
Baca Juga: KORMI Garut Bentuk Pengurus Koordinator Kecamatan
Ia pun memastikan keberadaan personil Polri bukan hanya di pos-pos atau di jalan tapi juga di tempat-tempat wisata. Hal ini sebagai salah satu langkah antisipasi yang dilakukan pihak kepolisian dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat juga wisatawan.
"Sedangkan kaitan dengan potensi kerawanan gangguan keamanan atau aksi premanisme, kejahatan jalanan serta geng motor, kami sudah perintahkan agar anggota tak ragu untuk bertindak tegas. Jangan pernah biarkan segala bentuk kejahatan, premanisme, termasuk kejahatan jalanan atau juga geng motor mengancam keamanan dan keselamatan masyarakat," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Suntana juga memastikan jika berdasarkan hasil pengecekan langsung di lapangan, jalur selatan Jawa Barat siap untuk dilintasi.
Hal ini bukan hanya untuk jalur utama yang merupakan jalur nasional akan tetapi juga jalur alternatif yang membentang mulai dari daerah Bayah Sukabumi hingga Pangandaran yang juga telah siap dan layak dilintasi.
Namun demikian, Suntana mengingatkan para wisatawan atau pengendara untuk memperhatikan kondisi kendaraan serta perlengkapan lainnya saat hendak bepergian. Jangan sampai karena kondisi kendaraan yang tak layak serta minimnya perlengkapan kendaraan termasuk bahan bakar, malah menimbulkan permasalahan atau kendala.
Hal ini, ungkapnya, bukan hanya untuk para pengguna kendaraan pribadi tapi juga sarana angkutan umum seperti bus dan juga truk.
Baca Juga: Bocah 8 Tahun Asal Cibalong Garut Diduga Diculik Ayah Tirinya
Hal ini sangat penting untuk diperhatikan karena jika terjadi hal yang tak diharapkan, ini juga akan sangat berdampak terhadap kelancaran kendaraan lainnya.
"Saya ingin mengimbau juga kepada masyarakat bagi yang berkendara tolong pastikan kendaraan anda dalam keadaan prima, diisi bensinnya, serta pastikan semuanya aman. Jangan sampai ada kejadian truk tiga sumbu yang patah as-nya atau kendala lainnya karena dampaknya akan sangat fatal," ucap Suntana yang saat itu didampingi Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono.
Pada musim libur Nataru ini, imbuh Suntana, tentu akan muncul potensi kemacetan akibat terjadinya peningkatan volume kendaraan. Hal ini pun diantisipasi dengan diterjunkannya ribuan personil ke lapangan untuk melakukan pengaturan agar lalu lintas tetap lancar dan juga aman.
Baca Juga: Bocah 8 Tahun Asal Cibalong Garut Diduga Diculik Ayah Tirinya
Di sela kunjungannya, Kapolda menyampaikan apresiasi terhadap semua unsur yang ikut terlibat dalam upaya pengamanan jalur dan keamanan masyarakat.
Tak hanya itu Kapolda pun memberikan kadeudeuh berupa paket untuk para petugas mulai dari kepolisian, TNI, Dishub, tenaga kesehatan, BPBD, serta unsur lainnya.***
