Hadapi Potensi Resesi Global, Pemkab Sumedang akan Perkuat Ketahanan Ekonomi Daerah

- 29 Desember 2022, 16:17 WIB
Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, saat memaparkan arah kebijakan Pemda Kabupaten Sumedang di tahun 2023.
Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, saat memaparkan arah kebijakan Pemda Kabupaten Sumedang di tahun 2023. /kabar-priangan.com/DOK Pemda Sumedang/

 

KABAR PRIANGAN - Dalam upaya menghadapi potensi terjadinya resesi global, pada tahun 2023 mendatang Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang, akan fokus melakukan penguatan ketahanan ekonomi daerah. 

Penguatan ketahanan ekonomi daerah ini, salah satunya akan dilakukan dengan cara memanfaatan ketahanan pangan lokal, melalui hilirasi produksi dan digitalisasi ekonomi. 

Seperti diungkapkan Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, saat memaparkan arah kebijakan Pemda Kabupaten Sumedang, dalam menghadapi resesi global yang sedang mengancam perekonomian di dunia.

Baca Juga: Dinkes Sumedang Catat Hanya 5 Kali Tangani Korban Kecelakaan Lalu Lintas Selama Liburan

"Untuk menghadapi potensi resesi global, arah kebijakan ekonomi yang akan kita ambil di tahun 2023 nanti, salah satunya akan fokus pada pembangunan ketahanan ekonomi daerah," kata Bupati Sumedang, Kamis, 29 Desember 2022.

Dony menyebutkan, kunci utama untuk bisa membangun ketahanan ekonomi daerah, perlu adanya penguatan pada sektor ketahanan pangan lokal.

Maka dari itu, langkah yang akan dilakukan Pemda Kabupaten Sumedang di tahun 2023 nanti, salah satunya akan memanfaatan ketahanan pangan lokal, melalui hilirasi produksi dan digitalisasi ekonomi. 

Baca Juga: Bupati Dony: Tahun 2023 Sumedang Sakti

Dengan harapan, ketersediaan pangan di Kabupaten Sumedang bisa tetap terjaga, dan dapat terjangkau oleh semua kalangan masyarakat.

Karena apabila ketersediaan pangan di daerah sudah kuat, secara tidak langsung berarti Pemda Kabupaten Sumedang telah ikut menjaga stabilitas ekonomi nasional.

"Makanya, ketahanan pangan lokal ini perlu terus kita tingkatkan untuk mewujudkan pangan yang berdaulat dan mandiri," ujar Bupati Dony. 

Baca Juga: ASN di Sumedang Diminta Ikut Gelorakan Gerakan Revolusi Mental

Dony menuturkan, untuk melaksanakan arah kebijakan ini, diperlukan kerjasama lintas sektoral dan mobilisasi modal sosial, supaya semua komponen yang ada bisa turut serta memperkuat ketahanan ekonomi daerah. 

"Perlu "crosscutting" dan mobilisasi modal sosial. Jadi program kerja kita di tahun 2023 itu, pertama penguatan infrastruktur dasar, kedua penguatan ketahanan pangan, ketiga hilirisasi industri, dan keempat meningkatkan digitalisasi ekonomi serta literasi digital," tutur Dony. 

Dengan arah kebijakan ini, kata Bupati, pihaknya sangat optimis kalau Sumedang akan mampu menghadapi potensi krisis global dan ketahanan ekonomi daerah.***

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah