Network
KABAR PRIANGAN - Gelombang tinggi disertai abrasi melanda Pantai Legokjawa, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Puluhan nelayan pun langsung gotong-royong memindahkan perahu, Kamis 19 Januari 2023 sekira pukul 18.00 WIB.
Salah seorang nelayan di Pantai Legokjawa Jenal Arifin mengatakan, kejadian seperti ini bisa dikatakan cukup sering. "Masih untung sekarang terjadinya masih sore, biasanya malam pun ada," kata Jenal.
Dalam peristiwa tersebut, puluhan perahu bisa terselamatkan karena para nelayan khususnya di Legokjawa gerak cepat memindahkan perahu.
Baca Juga: Pelaku Pencurian Mobil di Pangandaran Berhasil Ditangkap Warga di Garut
Sedangkan budaya gotong-royong memindahkan perahu tersebut merupakan tradisi nelayan yang masih melekat dalam kehidupan sosial, kebersamaan dan mempererat tali persaudaraan.
"Jadi bukan hanya saat ada abrasi, gotong-royong naik turun perahu sejak dulu hingga sekarang tidak berubah. Semua ikut bergerak agar perahu cepat naik dari laut atau turun. Tak ada pembayaran untuk jasa membantu mengangkat perahu," ujarnya.
Jenal mengaku, tanpa bantuan tetangga kanan kiri, nelayan akan sulit menaikkan dan menurunkan perahu. Menurutnya, ketika abrasi terjadi pada malam hari, biasanya ada rekannya yang sering memberikan informasi.
"Contoh kalau malam terus ada abrasi laut yang tinggi, siapa yang pertama kali mengetahui peristiwa tersebut pasti mereka langsung memberi tahu ke nelayan yang lainnya," ujar Jenal.
