"Dari angka ribuan dibawah tahun 2021, kita berhasil menurunkan angkanya menjadi ratusan. Dan jika sudah ada anak yang melahirkan, kami juga pantau," ucapnya.
Baca Juga: Wabup Sumedang: Gerakan Pramuka Miliki Peran Strategis Atasi Masalah Generasi Muda
Ke depannya, kata dia, pihaknya akan melalukan kerjasama dan berkoordinasi dengan pihak pengadilan agama dan dinas pendidikan, kalau ada usia anak yang mau menikah agar bisa didampingi. Agar anak yang menikah bisa melanjutkan sekolahnya.
"Kita terus berupaya untuk meningkatkan kualitas dan perlindungan bagi perempuan dan anak," kata Ekki.***