KABAR PRIANGAN - Seorang petani di Dusun Wangkalronyok, Desa Bangunkarya, Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran kembangkan kacang Sacha Inca atau lebih dikenal dengan nama kacang Inca.
Merupakan jenis tanaman yang diolah bijinya dan dipercaya memiliki banyak manfaat, terutama untuk kesehatan.
Kacang inca memang belum populer, terutama di wilayah Langkaplancar, kacang inca ini bentuknya seperti bintang dan berkulit keras.
Salah seorang petani asal Langkaplancar Herdiana mengatakan, di negara Vietnam dan Thailand kacang inca ini menjadi komoditas unggulan karena bernilai ekonomi tinggi.
"Di wilayah Langkaplancar kacang inca sangat bagus bila dikembagkan, selain harganya yang fantastik, tanaman ini juga sangat cocok ditanam di dataran tinggi," kata Herdiana, Sabtu 4 Februari 2023.
Herdiana menjelaskan, dirinya baru menanam sekitar 3.000 pohon diatas lahan sekitar 2 hektar dan akan terus dikembangkan.
Baca Juga: Boboko, Wadah Nasi Khas Sunda yang Penuh Filosofi. “Isi dan Cangkang Harus Sesuai”
"Kualitas kacangnya jauh lebih bagus jika ditanam di dataran tinggi atau kadar minyaknya jauh lebih bagus," paparnya.
Dari mulai tanam hingga masa produksi usianya 7 bulan dan jika sudah produksi, kacang ini bisa bertahan puluhan tahun, terlebih jika perawatannya maksimal.
"Untuk pemupukannya sebaiknya tidak menggunakan pupuk kimia, agar masa produksinya bisa sampi 20 tahun," imbuhnya.
Baca Juga: Resep Bubur Jali Siram Santan di Dapur Omah Eulis, Berbahan Dasar Biji Hanjeli yang Kaya Manfaat
Harga kacang inca saat ini diharga Rp30.000 per kilogramnya. Apabila sudah diolah menjadi minyak harganya dikisaran Rp3 juta, bahkan jika kualitasnya super bisa mencapai harga Rp6 juta per liter.
Beberapa manfaat dari kacang inca, di antaranya mengontrol kolesterol, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mencegah stres, membantu mengurangi resiko peradangan otak.
Selanjutnya, membantu meningkatkan fungsi otak, meningkatkan peredaran darah, menurunkan tekanan darah, mencegah diabetes dan banyak lagi manfaat lainnya.
"Saya berharap kedepan desa Bangunkarya menjadi sentra kacang inca," pungkasnya.***