Pemkab Garut Intensifkan Vaksinasi Difteri di Pangatikan

- 14 Maret 2023, 19:13 WIB
Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut, Hj.dr. Leli Yuliana mengatakan, dalam rangka pencegahan penularan virus difteri, sampai saat ini vaksinasi sudah mencapai 6.427
Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut, Hj.dr. Leli Yuliana mengatakan, dalam rangka pencegahan penularan virus difteri, sampai saat ini vaksinasi sudah mencapai 6.427 /kabar-priangan.com/Dindin Herdiana /

KABAR PRIANGAN - Pemerintah Kabupaten Garut terus berupaya melaksanakan vaksinasi massal pencegahan penyakit difteri di Desa Sukahurip, Kecamatan Pangatikan hingga mencapai target 100 persen.

Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut, Hj.dr. Leli Yuliana mengatakan, dalam rangka pencegahan penularan virus difteri, sampai saat ini vaksinasi sudah mencapai 6.427 jiwa lebih atau sekitar 57,32 persen dari total target sasaran sebanyak 11.277 jiwa.

"Kami terus melaksanakan vaksinasi difteri hingga target 100 persen tercapai atau sebelum puasa sudah tuntas. teknisnya ada warga yang datang ke Puskesmas tapi ada juga petugas yang datang ke tiap-tiap warga," kata Leli Yuliana, Selasa 14 Maret 2023.

Baca Juga: Sekda Garut Angkat Bicara Terkait Kejelasan Status 27 Guru PPPK

Ia menuturkan, sebetulnya semua warga, semua usia warga Desa Sukahurip harus melakukan vaksinasi, tetapi saat ini yang diutamakan usia 2 bulan sampai dengan 15 tahun terlebih dahulu. 

Leli menyampaikan, sejak munculnya difteri hingga sekarang jumlah warga yang positif terpapar virus difteri mencapai 13 orang, tetapi kondisinya saat ini semuanya sudah membaik dan berangsur pulih. 

"Ke 13 orang itu usianya beragam, ada yang satu tahun, 25 tahun ada juga yang 45 tahun, tapi semuanya saat ini kondisinya sudah membaik bahkan ada yang sudah pulang ke rumah setelah dilakukan perawatan di rumah sakit dr. Slamet," ucap Leli Yuliana.

Baca Juga: KONI Garut Gelar Rapat Kerja, Evaluasi Capaian Prestasi

Terkait jaminan hidup (jadup) bagi warga yang diisolasi, Leli mengatakan, bahwa hal tersebut terus dilakukan. pemerintah daerah, Dinkes dan juga Baznas memberikan jaminan hidup (jadup) bagi yang saat ini sedang diisolasi di rumah secara mandiri.***

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x