Kemarau, Petani di Garut Diingatkan agar tidak Menanam Padi

- 3 Juli 2023, 20:24 WIB
Kepala Dinas Pertanian Garut, Beni Yoga, menyatakan saat ini di Garut tengah menghadapi musim kemarau, diimbau petani tidak menanam padi.
Kepala Dinas Pertanian Garut, Beni Yoga, menyatakan saat ini di Garut tengah menghadapi musim kemarau, diimbau petani tidak menanam padi. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Pada musim kemarau, di wilayah Garut banyak lahan pertanian yang rawan dilanda kekeringan. Dinas Pertanian setempat mengingatkan para petani untuk tidak menanam tanaman yang memerlukan air banyak, termasuk padi. 

Kepala Dinas Pertanian Garut, Beni Yoga, menyatakan saat ini di Garut tengah menghadapi musim kemarau. Diperkirakan kemarau akan berlangsung cukup lama, yakni sampai bulan September. 

Dengan demikian, imbuhnya, akan banyak lahan pertanian yang kekurangan pasokan air bahkan sampai kekeringan. Oleh karenanya pihaknya mengingatkan para petani supaya tidak menanam tanaman yang memerlukan air banyak seperti halnya tanaman padi.

Baca Juga: Satu Hari Hilang, Warga Talegong Garut Ditemukan Meninggal di Dasar Jurang

"Saat ini kita tengah menghadapi musim kemarau. Untuk mencegah kerugian yang besar, kami ingatkan agar para petani tidak menanam padi maupun tanaman lain yang memerlukan air banyak," kata Beni, Senin, 3 Juli 2023.

Pihaknya pun diakui Beni, terus memberikan pendampingan kepada para petani. Terlebih saat ini di Garut sudah masuk musim awal tanam dengan harapan para petani tidak sampai salah menanam. 

Menurut Beni, pada musim kemarau, di wilayah Garut banyak lahan pertanian yang rawan dilanda kekeringan. Hal ini akibat sulitnya mendapatkan pasokan air akibat jauhnyqbjarqknke sumber air yang ada seperti sungai. 

Baca Juga: Kontingen Garut Raih Medali di Ajang Popda Jabar 2023

Jika pada kondisi seperti ini petani tetap memaksakan untuk menanam padi, katanya, maka mereka akan dilanda kerugian besar. Hal ini dikarenakan tanaman padi mereka tidak akan tumbuh dengan baik bahkan bisa saja mati akibat kurang mendapatkan pasokan air.

"Dalam kondisi kurang air seperti saat ini, kami sarankan para petani untuk memilih menanam tanaman yang umurnya relatif pendek. Tanaman seperti ini biasanya tidak membutuhkan air yang banyak sehingga terbilang aman bagi petani," ucapnya. 

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x