Puluhan Artefak Peninggalan Nabi Muhammad Akan Dipamerkan di Garut

- 25 Agustus 2023, 19:40 WIB
Ketua Panitia Idul Khotmi Nasional ke 231 Thoriqoh Tijaniyah, KH Asep Saepudin saat memberikan keterangan pers kaitan dengan pelaksanaan Idul Khotmi dan pameran artefak peninggalan Nabi Muhammad SAW, Jumat, 25 Agustus 2023.
Ketua Panitia Idul Khotmi Nasional ke 231 Thoriqoh Tijaniyah, KH Asep Saepudin saat memberikan keterangan pers kaitan dengan pelaksanaan Idul Khotmi dan pameran artefak peninggalan Nabi Muhammad SAW, Jumat, 25 Agustus 2023. /kabar-priangan.com/Aep Hendy /

KABAR PRIANGAN - Kabar gembira bagi kaum muslimin yang ada di wilayah Garut dan sekitarnya. Mereka akan bisa melihat secara langsung artefak peninggalan Nabi Muhammad SAW yang tentunya sangat berharga dan bersejarah. 

Puluhan artefak peninggalan sang Rasul, akan hadir dan dipamerkan di Garut. Kegiatan yang tentunya sangat langka ini dilaksanakan dalam rangkaian Idul Khotmi Nasional ke 231 Thoriqoh Tijaniyah yang dipusatkan di Pondok Pesantren Zawiyah, Kecamatan Samarang. 

"Akan ada 20 artefak atau barang-barang peninggalan Nabi Muhammad SAW yang akan kita pamerkan. Kegiatan pameran akan dilaksanakanilai tanggal 30 Agustus sampai 3 September 2023 di lingkungan Ponpes Zawiyah," ujar Ketua Panitia Idul Khotmi, KH Asep Saepudin di hadapan awak media, Jumat, 25 Agustus 2023.

Baca Juga: Miliki Prestasi, Komunitas Sepeda BMX di Garut Kecewa Tak Miliki Sirkuit

Disebutkannya, barang-barang peninggalan Nabi Muhammad yang akan dipamerkan di antaranya rambut, janggut, darah bekam, bekas telapak kaki, sorban, dan lain sebagainya. Ini kesempatan besar yang jarang sekali dimiliki kaum muslimin di Garut dan sekitarnya karena selama ini barang-barang peninggalan Nabi Muhammad jarang dipamerkan. 

Apalagi untuk bisa melihat barang-barang yang sangat bersejarah itu, siapa pun diperbolehkan dengan syarat membeli tiket seharga Rp50 ribu. Selain langka, kehadiran barang-barang peninggalan Nabi Muhammad ini pun dinilai bisa membawa keberkahan bagi warga Garut. 

Menurut KH Asep Saepudin, hadirnya artefak peninggalan Nabi Muhammad SAW ini merupakan hal yang sangat istimewa yang tentunya belum tentu bisa terulang lagi. Ini pun menjadi pembeda pelaksanaan Idul Khotmi yang dilaksanakan saat ini dengan pelaksanaan sebelum-sebelumnya.

Baca Juga: Penadah Barang Curian di Garut Diciduk Korban dan Polisi

"Pameran ini terbuka untuk umum. Siapa pun boleh melihat barang-barang peninggalan Nabi Muhammad SAW dengan hanya membayar tiket yang terbilang murah yakni hanya Rp50 ribu," katanya. 

KH Asep Saepudin menyampaikan, pihaknya menargetkan ada 40 ribu tiket yang akan terjual pada acara pameran artefak peninggalan Nabi Muhammad SAW tersebut. Hanya dalam kurun waktu tiga hari saja, sudah ada 7 ribu tiket yang terjual.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x