"Alhamdulillah, Pemprov Jabar pun mengalokasikan anggaran untuk penanganan bencana kekeringan yang terjadi di Garut ini. Namun untuk nilainya, kami belum bisa pastikan," katanya.
Baca Juga: Kekeringan di Garut Meluas, 19 Kecamatan Berstatus Siaga Bencana
Nurdin Yana menyampaikan, saat ini pasokan air sudah didistribusikan ke seluruh daerah yang terdampak kekeringan di Garut, terutama untuk air bersih. Pendistribusian air bersih dilakukan secara berkala dengan menggunakan kendaraan tangki air.
Sementara itu untuk areal pertanian, imbuhnya, juga telah dilakukan upaya pompanisasi agar air dari sungai bisa ditarik ke lahan pertanian. Berdasarkan laporan yang diterima, saat ini di Garut sudah ada 269 hektare lahan pertanian yang kekeringan dan 22 hektare di antaranya dipastikan puso atau gagal panen.
Hal ini menurut Nurdin Yana tentunya juga harus segera diantisipasi agar jumlah lahan yang kekeringan tidak terus meluas sehingga sangat merugikan petani.***