Penemuan Bayi Perempuan Gegerkan Warga Buniasih Ciamis, Terbungkus Kantong Plastik di Pinggir Jalan

- 1 Januari 2024, 22:16 WIB
Babinsa Desa Muktisari Kecamatan Cipaku menunjukkan kantong plastik yang digunakan membungkus bayi dengan ditutupi daun talas di Dusun Buniasih, Desa Muktisari, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Minggu 31 Desember 2023.*/Kabar Priangan/Endang SB
Babinsa Desa Muktisari Kecamatan Cipaku menunjukkan kantong plastik yang digunakan membungkus bayi dengan ditutupi daun talas di Dusun Buniasih, Desa Muktisari, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Minggu 31 Desember 2023.*/Kabar Priangan/Endang SB /

 


KABAR PRIANGAN - Akhir tahun 2023 warga Dusun Buniasih, Desa Muktisari, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, digegerkan oleh penemuan bayi di pinggir jalan dusun, Minggu 31 Desember 2023 sekira pukul 06.00 WIB. Bayi berjenis kelamin perempuan tersebut tergeletak di pinggir jalan Blok Citundun RT 5 RW 13 Dusun Buniasih. Saat ditemukan bayi tersebut berada di dalam kantong plastik warna merah.

Kondisi bayi dalam keadaan hidup dan sehat, terbungkus kantong keresek yang dibalut kain sarung warna hitam serta hanya ditutupi daun talas. Saat ini bayi tersebut berada di Puskesmas Cipaku untuk dilakukan perawatan.

 Baca Juga: Warga Kian Panik, Sumedang Kembali Diguncang Gempa

Diperolah keterangan di lapangan, bayi pertama kali ditemukan oleh seorang ibu-ibu, Dede Darsih. Ketika itu ia sedang berjalan kaki setelah pulang dari warung yang berada di
sekitar lokasi penemuan bayi. Tiba-tiba ia mendengar suara bayi menangis. Setelah dicari- cari ternyata sumber suara dari dalam bungkus kantong plastik yang tergeletak di bawah pohon kayu mahoni dan hanya ditutupi daun talas.

Ibu itu pun langsung memberitahukan kepada warga lainnya kemudian dilihat bersama-sama ke lokasi. Ternyata seorang bayi terbungkus kantong plastik yang hanya kelihatan mukanya.

Baca Juga: Pastikan Kenyamanan Wisatawan, Polisi di Garut Tingkatkan Patroli Premanisme

"Orang yang pertama menemukan bayi tersebut adalah ibu Dede Darsih setelah pulang dari warung. Katanya mendengar suara bayi, kemudian ia memberitahukan kepada tetangganya, Pak Anda. Setelah dilihat ternyata ada bayi, lalu melaporkan kepada warga lainnya kemudian menghubungi bidan desa setempat," ujar Kepala Dusun Buniasih, Anah Rohanah, saat ditemui di lokasi penemuan bayi.

Mendapat informasi tersebut, Anah bersama seorang bidan setempat langsung membawa bayi perempuan itu ke rumah salah seorang warga setempat untuk dibersihkan. "Kondisi tubuh bayi di dalam kantong plastik diikat, untung segera ditemukan," kata Anah.

Baca Juga: Konon Pernah Terjadi Guncangan Gempa di Sumedang yang Lebih Dahsyat

Selanjutnya sang bayi dibawa ke Puskesmas Cipaku. "Kini bayi tersebut selamat dan dalam perawatan di puskesmas. Bayi perempuan, sehat. Sudah dilaporkan ke Polres Ciamis. Polisi
sudah mendatangi lokasi," ucapnya.

Menurut Bidan Puskesmas Cipaku, Dedeh, saat pertama kali ditemukan bayi dalam kondisi sehat dan pernafasannya bagus. Tinggi tubuh bayi itu 48 cm, berat 2,7 kg, lingkar kepala 32 cm, lebar dada 33 cm, lingkar lengan 10 cm, tali ari-ari sudah terputus. Bayi diperkirakan baru lahir sekira tiga jam. Saat ini bayi tersebut sudah dibersihkan serta perawatan dan sudah diberikan ASI," ucap Dedeh.

Baca Juga: Bantuan Perbaikan Rutilahu di Garut Lampaui Target Sebanyak 19.000 Rumah

Sementara itu, Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Cipaku, Aipda Dony, membenarkan ada penemuan bayi laki-laki di pinggir jalan dusun wilayah tersebut di bawah pohon kayu mahoni.
Menurutnya, setelah mendapat laporan pihaknya langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) serta menghubungi tim Unit PPA dan Inafis Polres Ciamis. "Kondisi bayi dalam keadaan sehat dan saat ini dirawat di Puskesmas Cipaku," ucapnya.

Disampaikannya, kasus penemuan bayi itu ditangani Satreskrim Polres Ciamis. "Kami sudah melakukan olah TKP, saat ini dalam penyelidikan Satreskrim Polres Ciamis untuk mengungkap siapa pelaku pembuang bayi tersebut," ujar Dony.***

 

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah