Pemda Sumedang Prihatin Bendung Cihamerang Telan Korban, Herman: Perlu Kajian Mendalam

- 10 Januari 2024, 07:21 WIB
Herman Suryatman menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya anggota Satuan Brigade Mobil  (Satbrimob) Polda Jabar Aipda Hadiyanto yang sedang bertugas mengidentifikasi jebolnya Bendung Cihamerang.
Herman Suryatman menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya anggota Satuan Brigade Mobil (Satbrimob) Polda Jabar Aipda Hadiyanto yang sedang bertugas mengidentifikasi jebolnya Bendung Cihamerang. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya anggota Satuan Brigade Mobil (Satbrimob) Polda Jabar Aipda Hadiyanto yang sedang bertugas mengidentifikasi jebolnya Bendung Disposal Cihamerang, Desa Sukasirnarasa Kecamatan Rancakalong.

"Saya atas nama Pemda Kabupaten Sumedang turut berduka cita atas meninggalnya Aipda Hadiyanto akibat insiden yang terjadi di Bendung Cihamerang Rancakalong," ujarnya sesaat setelah kejadian. 

Herman mengatakan, berdasarkan laporan yang ia terima, korban tersedot aliran air bendung pukul 14.00 WIB di saat hujan deras.

Baca Juga: Inilah Sosok Penyelam Brimob yang Meninggal di Cihamerang Sumedang, Dikenal Pendiam Tapi Serius Saat Bertugas

"Anggota SAR Brimobda Jabar turun ke bendungan menyelam dengan peralatan lengkap untuk mencari titik saluran air. Kurang lebih satu jam setelah ketemu, langsung terbawa arus air ke dalam gorong-gorong," ujarnya.

Dikatakan Herman, Bendung Cihamerang merupakan disposal dampak dari pembangunan Tol Cisumdawu yang ketika musim hujan air permukaannya meningkat sehingga menggerus lahan penduduk.

"Saya mendapat laporan dari Kepala BPBD dan Camat setempat, ada beberapa keluarga yang terdampak dan saat ini sudah dievakuasi ke GOR Balai Desa," tuturnya.

Baca Juga: Bendung Cihamerang Telan Korban, Penyelam Brimob Dinyatakan Meninggal di RSUD Sumedang

Lebih lanjut Herman mengatakan, pihaknya fokus di lapangan untuk memastikan tidak ada warga yang terancam jiwa maupun harta bendanya dengan cara evakuasi.

"Nanti kita diskusikan, agar persoalan Cihamerang ini kita selesaikan karena sudah beberapa tahun disposalnya cukup banyak. Perlu waktu dan perlu kajian yang mendalam mencarikan solusi yang tepat," ucapnya.***

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x