Pelukis Garut Iwan Muri Siapkan 100 Lukisan Tokoh Berpengaruh Dalam Ukuran Kecil untuk Pameran

- 23 Mei 2022, 19:47 WIB
Iwan Ridwan atau lebih dikenal Iwan Muri, memperlihatkan dua hasil karya lukisnnya berupa wajah tokoh dengan ukuran kecil. Rencananya ia akan membuat 100 lukisan  tokoh berpengaruh untuk dipajangkan pada acara pameran yang akan dilaksanakan Agustus 2022 mendatang.
Iwan Ridwan atau lebih dikenal Iwan Muri, memperlihatkan dua hasil karya lukisnnya berupa wajah tokoh dengan ukuran kecil. Rencananya ia akan membuat 100 lukisan tokoh berpengaruh untuk dipajangkan pada acara pameran yang akan dilaksanakan Agustus 2022 mendatang. /kabar-priangan.com/Aep Hendy/

KABAR PRIANGAN - Masih ingat dengan Iwan Ridwan atau sekarang lebih dikenal dengan panggilan Iwan Muri? Pelukis asal Garut ini tahun 2005 lalu mendapatkan penghargaan MURI karena sukses membuat lukisan terkecil.

Kini Iwan Muri tengah sibuk membuat 100 lukisan tokoh berpengaruh dengan ukuran kecil. Lukisan ini ia buat untuk persiapan pameran lukisan yang akan diselenggarakan Agustus 2022 mendatang.

"Insya Alloh, bulan Agustus saya akan menggelar pameran lukisan. Pameran ini terbilang unik karena seluruh lukisan yang ditampilkan merupakan lukisan para tokoh berpengaruh dengan ukuran kecil," kata Iwan saat ditemui di Studio Kimuri yang juga kediamannya di kawasan Kampung Bojong Kaliki, Kelurahan Pataruman, Kecamatan Tarogong Kidul, Senin, 23 Mei 2022. 

Baca Juga: Puluhan Warga Bayongbong Garut Tertipu Penjual Minyak Goreng Murah

Ia menyebutkan, 100 tokoh yang lukisannya akan dipajangkan di acara pameran itu merupakan tokoh-tokoh ternama mulai dari tokoh Garut, Jawa Barat, Indonesia, hingga tokoh internasional. 

Tokoh yang lukisannya akan dipajangkan dalam pameran mulai dari presiden, tokoh politik, seniman, budayawan, tokoh kemanusiaan, aktor dan yang lainnya.

Semua lukisan dibuat dalam ukuran kecil mulai dari ukuran 4 x 6 cm hingga 0,8 x 1,15 mm. 

Baca Juga: Kasusnya Kian Merebak, Pemkab Garut Nyatakan PMK Sebagai KLB

Uniknya lagi, lukisan-lukisan yang dibuat Iwan ini sebagian dibuat dengan menggunakan kwas yang terbuat dari rambut bahkan sebagian ada juga yang dibuat dengan menggunakan pisau cutter.  

Diakui Iwan, setiap tokoh yang dilukis memiliki keunikan dan karakter berbeda. Menurutnya, dari sekian banyak tokoh yang dilukis, beberapa di antaranya ada yang cukup sulit dituangkan ke dalam kanvas sampai harus diulang beberapa kali. 

Salah satunya tokoh Habibie yang menurutnya sampai harus dibuat tiga kali untuk bisa mendapatkankarakter yang pas dalam lukisannya.

Baca Juga: Di Garut Ditemukan Vaksin Covid-19 Kadaluarsa, Bupati: Jumlahnya Sedikit

"Saat ini baru ada sekitar 50 lukisan yang sudah selesai. Tantangannya lumayan banyak juga mengingat karakter dari tokoh yang kita lukis itu yang berbeda dan memiliki ciri khas tersendiri ditambah ukuran lukisannyayang kecil," ucapnya.

Namun ia juga mengakui ada beberapa tokoh yang pembuatan lukisannya terbilang cepat, bahkan ada yang hanya membutuhkan waktu kurang lebih 15 menit. Jika dirata-ratakan, dalam sehari ia mampu menyelesaikan 3--4 lukisan.

Menurutnya, untuk bisa fokus melukis tokoh yang diinginkan sesuai karakternya, diperlukan kondisi hati dan pikiran yang benar-benar seirama. Apalagi lukisan yang dibuat, meski dengan ukuran kecil, tetap memiliki detail penting seperti garis mata yang bisa menggambarkan wajah tokoh yang dimaksud. 

Baca Juga: Mengaku Mendapatkan Wangsit, Oknum Guru Ngaji di Garut Cabuli Kakek-Kakek Berusia 70 dan 79 Tahun

Iwan menuturkan, sebelumnya dirinya sudah beberapa kali menggelar pameran lukisan hasil karyanya. Namun pameran yang akan digelar kali ini dinilainya unik dan lain dari yang lain mengingat ukuran lukisan yang ditampilkan yang sangat kecil. 

Ia pun menjelaskan perbedaan melukis wajah dengan objek lainnya dimana melukis wajah dinilainya memiliki tingkat kesulitan yang lebih rumit. 

Hal ini dikarenakan karakter khas dari wajah yang dilukis harus benar-benar muncul sehingga orang dengan mudah dapat mengenalinya meski tanpa ada keterangan lain seperti tulisan.

Baca Juga: Duh, Oknum Guru Ngaji di Garut Cabuli Dua Lansia, Korbannya Berusia 70 Tahun Lebih

"Makanya diperlukan ide-ide yang kreatif ketika kita melukis wajah seseorang mengingat karakter khasnya yang benar-benar harus muncul. Apalagi kita melukisnya di kanvas yang ukurannya sangat kecil sehingga saya pun berinovasi untuk membuat kwas dari rambut dan juga pisau cutter supaya warnanya bisa lebih masuk," ujar Iwan.

Dalam kesempatan itu, Iwan juga meminta dukungan doa dari warga Garut agar acara pameran yang akan dilaksankannya bisa berjalan lancar. 

Baca Juga: Berawal dari Kosan, Polisi Bekuk Komplotan Spesialis Curanmor di Wilayah Garut

Ia pun berharap suatu saat nanti bisa kembali membawa harum nama Garut dengan hasil karyanya seperti yang pernah dilakukannya tahun 2005 lalu yang mendapatkan penghargaan MURI.***

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x