KABAR PRIANGAN - Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, seusai laga pekan ke-11 BRI Liga 1 2022 2023, Sabtu 1 Oktober 2022 malam, menjadi tragedi terkelam dalam sejarah sepak bola Indonesia.
Terjadinya tragedi tersebut membuat rakyat Indonesia dan insan pecinta sepak bola dunia berduka. Ungkapan duka cita mendalam pun disampaikan berbagai kalangan, termasuk tokoh dan pemain sepak bola internasional baik secara langsung atau melalui media sosial.
Merasa bersedih atas tragedi kemanusiaan yang menurut data resmi Kapolri dan Gubernur Jawa Timur hingga Minggu 2 Oktober 2022 petang menelan korban jiwa 125 orang tersebut, salah seorang komentator pertandingan BRI Liga 1 2022 2023 Radot Valentino Simanjuntak memutuskan mengundurkan diri dari komentator acara tersebut.
Baca Juga: Sergio Ramos Ungkap Kesedihan atas Tragedi Stadion Kanjuruhan: 'Heartbreaking', Sangat Menyayat Hati
Hal itu disampaikan pria yang biasa dipanggil Valentino Jebreeet karena ucapan kata "Jebreeet"-nya saat membawakan acara itu dalam akun Instagram @radotvalent yang terverifikasi, Minggu 2 Oktober 2022 sekira pukul 20.30 WIB.
Hingga satu jam kemudian, unggahan pernyataannya mendapat tanda hati warganet sebanyak 25,7 ribu dengan 1.161 komentar.
Dalam pernyataannya, Valentino menyebutkan, dirinya tak menyangka mendapat kabar yang begitu menyedihkan untuk sepak bola Indonesia bahkan dunia. Berikut pernyatannya sesuai kata-kata asli:
Selamat malam, dari hati dan pikiran saya sejak td malam dan hari ini.