Sosok Google Doodle Hari Ini: Sulianti Saroso, Dokter Wanita Pertama Juga Pakar Kesehatan Ibu dan Anak

- 10 Mei 2023, 14:37 WIB
Sulianti Saroso menjadi inspirasi Google Doodle hari ini bertepatan dengan hari lahirnya/Google
Sulianti Saroso menjadi inspirasi Google Doodle hari ini bertepatan dengan hari lahirnya/Google /

KABAR PRIANGAN - Sosok Prof. Dr. Julie Sulianti Saroso menjadi ilustrasi Google Doodle hari ini, karena bertepatan dengan hari kelahirannya, yaitu 10 Mei 1917, di Karangasem, Bali.

Sulianti Saroso adalah salah satu dokter wanita pertama di Indonesia. Ia menggeluti bidang kedokteran sejak usia muda , karena terinspirasi oleh ayahnya yang juga seorang dokter.

Sulianti Saroso memperoleh gelar dokter setelah bersekolah di Geneeskundige Hoge tahu 1942.

Baca Juga: Terekam CCTV, Pelaku Pencuri Kotak Amal di Masjid Ikopin Jatinangor Sumedang Ditangkap

Lalu ia meneruskan pendidikannya di Eropa dan Amerika Serikat. Sehingga ia memiliki beberapa gelar lanjutan di bidang kesehatan masyarakat.

Dilansir dari pikiran-rakyat.com pada 10 Mei 2023, ia juga pernah menerima beasiswa dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk mempelajari sistem kesehatan ibu dan anak di seluruh Eropa. 

Kemudian pada tahun 1952, Sulianti Saroso kembali ke Indonesia dan mengembangkan pendidikan Keluarga Berencana.

Baca Juga: AC Milan vs Inter Milan di Liga Champions: Link Live Streaming, Prediksi Skor, Head to Head dan Line Up Pemain

Dokter wanita tersebut juga pernah bergabung di Kementrian Kesehatan.

Ia menjadi pemimpin program peningkatan akses kesehatan bagi perempuan, anak-anak, dan penduduk desa.

Setelah cukup lama berkiprah di bidang kesehatan masyarakat, Sulianti Saroso membagi ilmunya dengan menjadi dosen di Universitas Airlangga tahun 1969, dan melatih dokter serta petugas kesehatan generasi selanjutnya.

Baca Juga: Viral! Single Lagu Nabilah Indonesia Idol yang Berjudul Tak Dianggap, Simak Lirik Lagu di Sini

Sulianti Saroso juga pernah mengemban tugas sebagai Presiden perempuan kedua Majelis Kesehatan Dunia.

Bertugas di beberapa organisasi ternama, termasuk Komite Pakar Kesehatan Ibu dan Anak WHO.

Komisi Pengembangan Masyarakat PBB di negara-negara Afrika, dan Komisi Nasional Perempuan Indonesia.

Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Rabu 10 Mei 2023: Tonton Duel Kamboja vs Timnas Indonesia, Preman Pensiun 8 dan Singing Bee

Ia adalah sosok penting bagi dunia kesehatan di Indonesia untuk upaya pencegahan dan pengendalian penyakit menular.

Sulianti Saroso diketahui lebih tertarik bekerja sebagai peneliti dan perancang kebijakan kesehatan daripada membuka praktik sebagai dokter.

“Ibu itu lebih sebagai dokternya masyarakat,’’ kata putri Sulianto Saroro, Dita Saroso, dikutip dari Pikiran-Rakyat.com dari laman resmi Indonesia.go.id. pada Rabu, 10 Mei 2023.

Baca Juga: Wawalkot Banjar Jengkel dan Merasa Aneh Sudah 2 Tahun Raperda RTRW Banjar Tak Kunjung Selesai, Ini Dampaknya!

‘’Ibu itu hampir-hampir tak pernah menyuntik orang atau menulis resep,’’ ujarnya melanjutkan.

Sulianti Saroso dulunya juga terkenal sebagai dokter perjuangan. Ia pernah mengirim obat-obatan ke kantung-kantung gerilyawan.

Serta terlibat dalam organisasi, seperti Wanita Pembantu Perjuangan, dan Organisasi Putera Puteri Indonesia.***

 

Editor: Dede Nurhidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x