Network
KABAR PRIANGAN - Tim forensik Rumah Sakit Bhayangkara M Hasan Palembang, Sumatera Selatan menyerahkan hasil autopsi jenazah AM santri Gontor yang diduga meninggal akibat penganiayaan.
Autopsi jenazah AM santri Gontor dilakukan hari kemarin, Kamis 8 September 2022 berlangsung mulai pukul 9.00 WIB hingga 12.00 WIB di TPU Sei Selayur, Kalidoni, Palembang.
Proses autopsi Santri Gontor AM diwakilkan oleh Ajun Komisaris Besar Polisi, dr. Mansuri serta disaksikan oleh perwakilan dari keluarga.
Baca Juga: Kronologi Santri Gontor Meninggal, Begini Respons Pondok Pesantren!
Dikutip kabar-priangan.com dari laman Antara, menerangkan bahwa hasil autopsi jenazah AM sudah diserahkan kepada pihak penyidik.
“Sudah kami serahkan hasil autopsinya kepada penyidik atuan Reserse Kriminal Kepolisian Resr Ponorogo,” kata dr. Mansuri.
Ia menegaskan, bahwa tim forensik telah berusaha semaksimal mungkin untuk menelurusi seluruh bagian tubuh jenazah AM dan tak terlewat satu pun.
Baca Juga: CKJT Dorong Satker Tol Cisumdawu Tangani Kendala yang Menghambat Pembangunan Jalan
Kendati demikian, kondisi jenazah telah mengalami pembusukkan sebab pembongkaran makam dilakukan pada hari ke-15 pasca penguburan.
