88 Pengaduan Konsumen tentang Sistem Tiket Baru TransJakarta ke YLKI, Dana Konsumen Segera Dikembalikan

- 18 Oktober 2022, 17:48 WIB
Moda transportasi Pemprov DKI Jakarta, TransJakarta, sedang beroperasi untuk melayani penumpang.*
Moda transportasi Pemprov DKI Jakarta, TransJakarta, sedang beroperasi untuk melayani penumpang.* /transjakarta.co.id/

KABAR PRIANGAN - Sebanyak 88 pengaduan warga atau konsumen (penumpang) mengenai keluhan pelayanan TransJakarta yang disampaikan melalui Posko Pengaduan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) di Jakarta hingga Senin 17 Oktober 2022, telah diserahkan pihak YLKI kepada manajemen TransJakarta.

Penyerahan berkas pengaduan akibat perubahan sistem pembayaran atau sistem tiket baru TransJakarta tersebut, disertai sejumlah saran dari YLKI agar pelayanan TransJakarta kepada konsumennya diperbaiki.

Menurut Ketua Pengurus Harian YLKI Tulus Abadi, terhadap pengaduan konsumen melalui surat yang dikirimkan YLKI pada 6 Oktober 2022 itu, manajemen TransJakarta telah meresponsnya. 

Baca Juga: Sistem Tiketing Baru TransJakarta Merugikan dan Dikeluhkan Banyak Penumpang, YLKI Buka Posko Pengaduan

"Manajemen TransJakarta telah merespons pengaduan konsumen dan permintaan klarifikasi atau tanggapan mengenai sistem pembayaran di TransJakarta. Direktur Pelayanan dan Pengembangan TransJakarta, Lies Permana Lestari, telah mendatangi Kantor YLKI, Jumat 14 Oktober 2022," tutur Tulus, Selasa 18 Oktober 2022.

Adapun hasil pertemuan manajemen TransJakarta dengan YLKI, lanjut Tulus, Manajemen TransJakarta memohon maaf kepada YLKI dan konsumen atas permasalahan itu, sehingga menimbulkan ketidaknyamanan dan kerugian konsumen.

Selain itu, Manajemen TransJakarta akan menindaklanjuti semua pengaduan, baik melalui YLKI dan atau ke Customer Care TransJakarta, serta akan berkoordinasi langsung dengan JakLingko Indonesia untuk pengembalian dana (refund).

Baca Juga: Youtube Meng-Upgrade Diri, Debbie Weinstein: Pengiklan Akan Menjangkau Konsumen Baru dan Mendongkrak Penjualan

TransJakarta juga menyediakan kanal khusus untuk pengaduan, berupa template khusus bagi konsumen yang mengadu melalui WhatsApp Customer Care JLI (@JakLingkoindonesia) 081260001440. Proses refund hingga pencairan dana memerlukan waktu hingga H+7 setelah data diverifikasi.

"Lalu, Manajemen TransJakarta akan memperbaiki sistem pembayaran tersebut berkoordinasi dengan pihak JakLingko, agar persoalan serupa bisa diminimalisir bahkan tidak terjadi lagi," ucap Tulus.

Ditambahkan Tulus, YLKI juga menyarankan agar pihak TransJakarta mengadakan forum dialog konsumen agar kasusnya bisa diselesaikan dengan cepat dan tepat.

Baca Juga: Tempat Wisata Kuliner di Tasikmalaya Jawa Barat yang Wajib Dinikmati Bersama Keluarga, Nomer 3 Sangat Favorit

"Selain itu YLKI mendesak agar pihak TransJakarta dan JakLingko tidak memberlakukan sistem baru tersebut jika memang belum siap, sehingga memicu distorsi pelayanan dan kerugian pada konsumen," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah konsumen mengeluhkan aspek pelayanan sistem tiketing baru TransJakarta (TJ) yang diberlakukan sejak 4 Oktober 2022. Penumpang menjadi dirugikan dari segi waktu maupun pengeluaran uang sejak penerapan sistem tap in dan tap out oleh PT JLI.

Merespons keluhan sejumlah penumpang terhadap moda transportasi salah satu BUMD milik Pemprov DKI Jakarta itu, membuka posko pengaduan. YLKI menyesalkan adanya penerapan sistem tap in dan tap out yang memperpanjang antrean. Soalnya insfratruktur yang ada dinilai belum memadai, tapi sudah dipaksakan.

Baca Juga: Pemkab Pangandaran Raih Anugerah Kawistara 2022. Bupati Jeje Sempat ‘Ngahariring’ Bawakan Pupuh

"Selain itu tanpa ada sosialisasi kepada konsumen atau penumpang terlebih dahulu," kata Tulus dalam pernyataan persnya dari Kantor YLKI, Jakarta, saat itu, Selasa 11 Oktober 2022.

Menurut Tulus, penumpang dirugikan sejumlah hal. Pertama, dari segi waktu terjadi antrean saat akan masuk maupun keluar halte TJ karena tidak semua kartu bisa sukses taping sekali, sehingga memerlukan waktu yang lebih lama.

Kedua, konsumen dirugikan dari segi pengeluaran uang. Banyak penumpang mengeluhkan saldonya terpotong dua kali bahkan lebih, sehingga mereka merasa dirugikan TJ. Ketika komplain kepada petugas di halte, diarahkan mengadu ke nomor aduan yang dipasang di halte-halte.*

 

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x