Minim Dukungan Dana, Atlet Tenis Meja Jabar Raih Prestasi di Kejurnas Manado

- 20 Oktober 2022, 19:02 WIB
Atlet dan offisial tenis meja Jawa Barat sesaat setelah menerima medali emas dari kelas beregu pada ajang Kejurnas Tenis Meja di Kota Manado, Sulawesi Utara.
Atlet dan offisial tenis meja Jawa Barat sesaat setelah menerima medali emas dari kelas beregu pada ajang Kejurnas Tenis Meja di Kota Manado, Sulawesi Utara. /kabar-priangan.com/DOK PTMSI Jabar/

KABAR PRIANGAN - Prestasi membanggakan diraih para atlet tenis meja Jawa Barat pada ajang Kejurnas Tenis Meja yang diselenggarakan di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara. Padahal keberangkatan mereka ke Manado hanya mengandalkan dana swadaya karena tak adanya dukungan dana dari pihak lain. 

Ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Jawa Barat, KRT Nurseno SP Utomo, menyebutkan pihaknya merasa bangga karena kontingen tenis meja dari Jawa Barat pada akhirnya bisa berangkat ke Manado untuk mengikuti ajang Kejurnas. 

Bahkan di ajang yang sangat bergengsi itu, para atlet Jawa Barat mampu meraih prestasi yang sangat membanggakan karena berhasil menyabet sejumlah medali, termasuk medali emas.

Baca Juga: Vera dan Salma, Petenis Meja PTM SK Tasikmalaya Sabet Medali Perak Liga Tenis Meja Jawa Barat 2022

Padahal menurut Nurseno, sebelumnya kontingen tenis meja Jawa Barat yang berjumlah sekitar 24 orang itu nyaris gagal terbang ke Manado akibat keterbatasan anggaran. 

Bahkan pihaknya sudah akan membatalkan keikutsertaan dalam ajang Kejurnas tersebut karena tak adanya dukungan dari pihak-pihak terkait termasuk Pemprov Jabar. 

Namun karena melihat semangat dan kegigihan para atlet yang begitu besar, dirinya pun menurut Nurseno sangat tidak tega jika harus membatalkan keberangkatan mereka ke Manado. 

Baca Juga: Venue Aeromodeling dan Gantole di Tasikmalaya Dinilai Layak Digunakan untuk Porprov Jabar

Hal ini membuat dirinya harus berpikir keras bagaimana caranya bisa mendapatkan dana untuk biaya pemberangkatan ke Manado.

"Untuk bisa mengikuti ajang Kejurnas di Manado itu, kita butuh anggaran sedikitnya Rp245 juta. Kita mengirimkan kontingen sebanyak 24 personil yang 18 di antaranya merupakan atlet, dan sisanya terdiri dari pelatih, pengurus PTMSI, dan asisten" ujar Nurseno saat ditemui di rumahnya di Jalan Cupnas Baru, Tarogong Kaler, Kamis, 20 Oktober 2022.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x