Diduga Terpengaruh Isu PMK, Harga Daging Sapi di Kota Tasikmalaya Masih Tinggi

- 13 Mei 2022, 22:29 WIB
Seorang ibu sedang membeli daging sapi di Pasar Cikurubuk Kota Tasikmalaya. Akibat merebanknya PMK, pedagang sapi kesulitan mencari sapi hidup karena sejumlah pasar hewan ditutup. Akibatnya, harga daging sapi masih tinggi.*
Seorang ibu sedang membeli daging sapi di Pasar Cikurubuk Kota Tasikmalaya. Akibat merebanknya PMK, pedagang sapi kesulitan mencari sapi hidup karena sejumlah pasar hewan ditutup. Akibatnya, harga daging sapi masih tinggi.* /kabar-priangan.com/Asep MS/

Sedangkan untuk komoditas sayuran, kini harganya rata-rata sudah kembali ke harga normal. Harga cabe merah besar misalnya, yang saat lebaran menyentuh Rp60.000 perkg, kini dijual dengan harga Rp35.000 perkg.

Cabe merah keriting Rp32.000 perkg. Begitupula untuk cabe rawit jenis domba, kini harganya dijual Rp32.000 perkg dan cabe rawit japlak merah Rp30.000 perkg.

Baca Juga: Polisi Pastikan Kejiwaan Pelaku Penganiayaan dengan Cangkul di Limbangan Garut

Menurut sebagian pedagang dipasar Cikurubuk,  kenaikan bahan pokok selama musim lebaran sudah biasa terjadi ketika memasuki H-3 lebaran hingga H+4 lebaran.

Sedangkan setelah melewati H+4 lebaran, biasanya harga-harga akan kembali normal.

"Biasanya setelah seminggu lebaran suka turun lagi, namun untuk musim lebaran tahun ini khususnya untuk harga daging belum bisa turun ke harga normal," ujar Hj. Isah, penjual daging sapi di Pasar Cikurubuk, Jumat 13 Mei 2022.

Baca Juga: Sikapi Viralnya Foto Mesra Dua Oknum Kades, Warga Dua Desa di Wado Sumedang Mulai Bergejolak

Alasannya kata dia, untuk mendapatkan sapi hidup saat ini agak susah apalagi setelah ada isu penyakit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang mengakibatkan pasar hewan tutup.

"Ya pengaruh juga karena  untuk mendapatkan sapi hidup aga susah juga," katanya.

Padahal kata dia, biasanya tingginya harga daging sapi setelah lebaran tidak lebih dari satu minggu setelah lebaran.

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x