Pemprov Jambi Jalin Kerjasama dengan PNM Bantu Kegiatan UMKM

- 21 Juli 2023, 21:16 WIB
Gubernur Jambi, Al Haris saat memberikan arahan dalam kegiatan pelaksanaan pengembangan kapasitas usaha di Gedung Ratu Convention Center, Jambi.
Gubernur Jambi, Al Haris saat memberikan arahan dalam kegiatan pelaksanaan pengembangan kapasitas usaha di Gedung Ratu Convention Center, Jambi. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Pemprov Jambi terus berupaya membangkitkan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang ada di daerahnya. Dalam upayanya ini, Pemprov Jambi menggandeng PT Permodalan Nasional Madani (PNM) untuk lebih memudahkan para pelaku UMKM mendapatkan bantuan permodalan. 

Gubernur Jambi, Al Haris, mengatakan sebagai bentuk nyata dukungan Pemprov Jambi dan PNM terhadap pengembangan sektor UMKM di daerahnya salah satunya dengan dilaksanakannya kegiatan pengembangan kapasitas usaha untuk emak emak pengusaha ultra mikro. Ini merupakan salah satu bentuk kerja konkret PNM untuk memberdayakan UMKM di Provinsi Jambi, khususnya bagi pengusaha perempuan ultra mikro. 

"Kegiatan pelaksanaan pengembangan kapasitas usaha tersebut kami gelar di Gedung Ratu Convention Center, Jambi, Selasa, 18 Juli yang baru lalu," ujar Al Haris. 

Baca Juga: Bupati Garut Ancam Pidanakan Pelaku Penggelapan Pajak Hotel dan Restoran

Adapun tema dalam acara ini adalah “Emak-emak Pengusaha Padek Ekonomi Keluargo Naek (Pengusaha Wanita Cerdas Ekonomi Keluarga Naik Kelas).

Menurutnya kegiatan ini selaras dengan Program DUMISAKE Pemerintah Provinsi Jambi yang memberikan bantuan modal kerja bagi UMKM. Salah satunya yang menjadi sasaran penerima bantuan modal kerja adalah usaha kecil emak-emak. 

Disebutkannya, berdasarkan data Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jambi, per November Tahun 2022, Bantuan Modal Kerja untuk emak-emak dari Program DUMISAKE tersebut telah terealisasi sebanyak 280 untuk PKH dan 212 untuk non PKH.

Baca Juga: Kesuksesan Cakra Khan di AGT 2023 Harumkan Pangandaran, Keluarga: Kalau di Rumah Sejak Kecil Dia Tuh Berisik

Dalam kesempatan yang sama, pihak PNM juga telah memberikan pendampingan dan pelatihan usaha secara reguler dan berkelanjutan. Hal ini sesuai dengan kebutuhan nasabah sehingga usaha yang dijalankan pelaku usaha dapat makin berkembang dan naik kelas.

Arief Mulyadi, Direktur Utama PT PNM, menjelaskan tentang masyarakat berdaya. Sebagai contoh, saat ini jumlah nasabah aktif PNM Mekaar telah mencapai angka 14,7 juta yang 100 persennya ibu-ibu pra-sejahtera. 

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x